Berita

Anggota DPR Sahroni dan Nafa Urbach. (Foto: RMOL)

Politik

Mahasiswa Pemantau Parlemen:

Sahroni Cs adalah Korban Fitnah dan Kebencian

SELASA, 28 OKTOBER 2025 | 23:53 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Usulan pemberhentian anggota DPR Sahroni hingga Nafa Urbach yang telah dinonaktifkan partai masing-masing dinilai terlalu berlebihan.

Koordinator Mahasiswa Pemantau Parlemen, Bintang Wahyu berpandangan, mereka adalah korban disinformasi, fitnah, dan kebencian dari sekelompok orang yang ingin membuat bangsa gaduh.

"Mereka, Sahroni, Uya Kuya, Nafa Urbach, Adies Kadir, serta Rahayu Saraswati adalah para anggota DPR yang sudah dinonaktifkan partai masing-masing," kata Bintang dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 28 Oktober 2025. 


Bintang menerangkan, para anggota DPR tersebut tidak terbukti melanggar hukum atau kode etik. Sehingga, desakan untuk mencopot dari jabatan anggota DPR dinilai tidak adil.
 
"Mereka adalah korban disinformasi, fitnah, dan kebencian. Namun mereka semua dicap seolah-olah penjahat besar sekelas terdakwa koruptor atau pelaku kejahatan yang masa hukumannya diancam di atas 5 tahun penjara," ujarnya. 

Maka dari itu, ia justru berharap para anggota DPR yang telah di nonaktifkan untuk dipulihkan kembali namanya mengingat tidak ada pelanggaran yang terbukti. 

"Sangat tidak adil jika mereka harus diberhentikan atau di-PAW. Justru sebagai korban, nama baiknya harus dipulihkan kembali," pungkasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya