Berita

Tifauzia Tyassuma (Dokter Tifa) di Gedung DPD, Senayan, Jakarta, Kamis, 23 Oktober 2025. (Foto: YouTuber Kompas TV)

Politik

Dokter Tifa Yakin Buku Gibran's Black Paper Bisa jadi Alat Pemakzulan

JUMAT, 24 OKTOBER 2025 | 06:25 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Roy Suryo, Rismon Sianipar, dan Tifauzia Tyassuma (Dokter Tifa) bersama tim hukum tengah menyusun hasil penelitian tentang ijazah palsu mantan Presiden Joko Widodo dan Wapres Gibran Rakabuming Raka.
  
“Saat ini kami sedang sosialisasikan hasil penelitian kami dalam bentuk buku Jokowi's White Paper ke seluruh Indonesia. Nah saat ini, tahap yang berikutnya, kami sedang melakukan penelitian paralel,” kata Doker Tifa usai melakukan audiensi dengan pimpinan DPD, Tamsil Linrung di Gedung DPD, Senayan, Jakarta, Kamis, 23 Oktober 2025.

Selain Jokowi's White Paper, Tifa yang termasuk dalam trio RRT (Roy Suryo, Rismon dan Tifa) juga akan merilis buku tentang riwayat pendidikan Wapres Gibran Rakabuming Raka dengan judul Gibran's Black Paper.


“Insya Allah dalam waktu dekat (akan dirilis). Jadi data-data primer sudah kami kumpulkan, metodologi riset melalui 4 bidang bahkan buku Gibran's Black Paper itu juga akan ada analisis hukum dari Pak Dr. Refly Harun,” ungkap dia.

Dengan menampilkan uraian secara ilmiah, Tifa dkk yakin bahwa hasil penelitiannya ini akan mendorong proses pemakzulan Gibran. 

“Jadi nanti akan tambah lengkap dan kemudian kami juga akan mendorong agar hasil penelitian kami dalam bentuk buku Gibran's Black Paper ini akan menjadi alat, akan menjadi sebuah bukti untuk melakukan pemakzulan terhadap Gibran,” tegasnya.

Selain dua buku tersebut, Tifa juga memuat rekam jejak Jokowi dalam satu buku lagi berjudul Jokowi's Dark Life. 

“Jadi inilah nanti trilogi hasil karya dari RRT yang akan menjadi legacy, yang akan menjadi sejarah bagi bangsa dan negara ini. Kami lakukan dengan buku yang Insya Allah akan kami terbitkan trilogi ini, insya Allah akan menjadi sebuah sapu untuk memutihkan sejarah negara Indonesia,” pungkasnya.  


Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Gunting Pita Cegah Bencana

Minggu, 30 November 2025 | 03:18

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

GM FKPPI Bangun Rumah Huntara untuk Korban Bencana Sumbar

Minggu, 07 Desember 2025 | 18:05

Ahmadiyah Galang Dukungan untuk Sumatera

Minggu, 07 Desember 2025 | 17:50

Trauma Healing Polri

Minggu, 07 Desember 2025 | 17:20

Momen Prabowo Makan Ikan Tongkol di Posko Pengungsian Aceh

Minggu, 07 Desember 2025 | 17:15

Prabowo Siap Kirim Cadangan Pangan Hingga Perbaiki Bendungan Aceh

Minggu, 07 Desember 2025 | 16:57

Tetapkan Bencana Nasional Sumatera Tanpa Negosiasi!

Minggu, 07 Desember 2025 | 16:45

KBRI Kawal Pengusaha RI Buka Resto di Mesir

Minggu, 07 Desember 2025 | 16:22

Bahlil Lapor Prabowo, 97 Persen Listrik di Aceh Nyala Malam Ini

Minggu, 07 Desember 2025 | 15:42

KNPI Gaungkan Gotong Royong untuk Pemulihan Bencana

Minggu, 07 Desember 2025 | 15:40

Elite PBNU Kehilangan Legitimasi, Diperlukan Reformasi

Minggu, 07 Desember 2025 | 15:39

Selengkapnya