Berita

Ilustrasi (Foto: Reni Erina)

Bisnis

Bursa Eropa: Saham Prancis Catat Rekor Tertinggi

RABU, 22 OKTOBER 2025 | 08:31 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pasar saham Eropa menguat seiring investor mencermati hasil kinerja emiten yang variatif.  Penguatan ini juga didukung oleh meredanya kekhawatiran terhadap sektor perbankan Amerika Serikat dan tensi dagang AS-China.

Sentimen investor turut diperkuat oleh pernyataan bersama para pemimpin Eropa, termasuk Inggris, Prancis, Jerman, Ukraina, dan Uni Eropa, yang menyatakan dukungan bagi upaya Presiden AS Donald Trump mengakhiri konflik di Ukraina. Trump juga menyebut pihaknya berharap mencapai kesepakatan dagang yang adil dengan Presiden China Xi Jinping.

Dikutip dari Reuters, indeks pan-Eropa STOXX 600 menguat 0,21 persen atau 1,20 poin menjadi 573,30. Sebagian besar indeks regional lainnya juga bergerak di zona hijau pada penutupan perdagangan Selasa 21 Oktober 2025 waktu setempat.. 


Indeks DAX Jerman bertambah 0,29 persen atau 71,23 poin menjadi 24.330,03. FTSE 100 Inggris meningkat 0,25 atau 23,42 poin menjadi 9.426,99. CAC Prancis melesat 0,64 persen atau 52,79 poin ke posisi 8.258,86.

Saham Prancis terus mencatat tren positif sejak pekan lalu setelah Perdana Menteri Sebastien Lecornu berhasil lolos dari dua mosi tidak percaya di parlemen. Saham LVMH dan Herms turut mendorong indeks Eropa lebih tinggi dengan kenaikan sekitar 0,7 persen. Dari sektor industri, saham Airbus naik 1,8 persen dan Safran melonjak 1,7 persen. 

Sektor properti Eropa juga ikut menguat 1,3 persen, didukung lonjakan saham Segro sebesar 2,9 persen usai melaporkan peningkatan solid dalam kontrak sewa gudang pada kuartal ketiga.

Namun, sektor  tambang menjadi penekan indeks setelah harga emas, perak, dan tembaga, turun di pasar global.

Di antara pergerakan saham lainnya, HSBC melesat 1,6 persen setelah menunjuk David Lindberg, mantan eksekutif NatWest, sebagai CEO bisnisnya di Inggris.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya