Berita

Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menggelar sidang lanjutan dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada Senin 20 Oktober 2025. (Foto: RMOL/Bonfilio Mahendra)

Hukum

Peran Rekan Bisnis Riza Chalid terkait Tata Kelola Minyak Diungkap di PN Jakpus

SENIN, 20 OKTOBER 2025 | 17:55 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Nama Irawan Prakoso disebut sebagai rekan bisnis pengusaha minyak, Mohammad Riza Chalid dalam sidang lanjutan dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina (Persero) 2018-2023 di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin 20 Oktober 2025.

Sidang kali ini mendengarkan keterangan saksi sekaligus terdakwa dalam kasus ini, yakni Hanung Budya selaku Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina tahun 2014 dan Alfian Nasution selaku mantan Direktur Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina Patra Niaga, terhadap terdakwa Dimas Werhaspati, Gading Ramadhan Joedo dan Muhammad Kerry Adrianto Riza.

Awalnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) menanyakan kepada Hanung perihal penyewaan Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Merak yang dihubungkan dengan Irawan Prakoso.


"Jadi pada suatu saat saya enggak ingat tanggalnya, tapi sekitar Maret atau April tahun 2013, saudara Irawan Prakoso datang ke rumah saya menyampaikan ini ada peluang Pertamina, ada terminal BBM yang bisa digunakan," jawab Hanung.

"Tawaran itu saya respons silakan kirim surat, kemudian Mei 2013 datanglah surat itu," sambungnya.

Hanung meyakini Irawan adalah orang yang ada dalam lingkaran bisnis pengusaha Riza Chalid.

"Irawan Prakoso ini bekerja dalam grup bisnis Mohammad Riza Chalid dan sudah kenal sejak 2004," kata Hanung.

Muhammad Kerry Andrianto Riza, selaku Direktur PT Tangki Merak sekaligus anak Riza Chalid, diduga mengintervensi PT Patra Niaga untuk menyewa TBBM melalui perusahaan PT Orbit Terminal Merak (OTM). Kerjasama ini dilakukan untuk memenuhi storage BBM untuk kebutuhan di Indonesia.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya