Berita

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan jajaran dalam konferensi pers APBN KiTa pada Selasa, 14 Oktober 2025. (Foto: RMOL/Alifia Dwi)

Bisnis

Kinerja APBN September 2025: Defisit Melebar, Pendapatan Pajak dan PNBP Turun

SELASA, 14 OKTOBER 2025 | 14:57 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pada September 2025 kembali mengalami defisit sebesar Rp371,5 triliun atau setara 1,56 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Angka ini melebar dari laporan bulan sebelumnya, yang tercatat defisit Rp321,6 triliun pada Agustus 2025.

Berdasarkan paparan yang dijelaskan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, total pendapatan negara hingga September tercatat Rp1.863,3 triliun atau 65 persen dari outlook tahun ini. Pendapatan tersebut bersumber dari penerimaan perpajakan sebesar Rp1.516,6 triliun atau 62,4 persen dari target, dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) sebesar Rp344,9 triliun.

Namun, Purbaya mengakui penerimaan pajak tahun ini mengalami penurunan dibanding periode sama tahun lalu yang mencapai Rp1.561,6 triliun. Rinciannya, penerimaan pajak tercatat Rp1.295,3 triliun, turun dari Rp1.354,9 triliun pada 2024. Sementara kepabeanan dan cukai justru naik menjadi Rp221,3 triliun dari sebelumnya Rp206,7 triliun. Adapun PNBP turun cukup tajam dari Rp430,3 triliun pada September 2024 menjadi Rp344,9 triliun tahun ini.


Dari sisi belanja, pemerintah mencatat realisasi sebesar Rp2.234,8 triliun atau sedikit lebih rendah dibanding periode sama tahun lalu Rp2.251,8 triliun. 

Komponen belanja tersebut meliputi belanja pemerintah pusat Rp1.589,9 triliun, terdiri dari belanja kementerian/lembaga Rp800,9 triliun dan belanja non-kementerian/lembaga Rp789 triliun.
Selain itu, realisasi transfer ke daerah mencapai Rp644,9 triliun atau sekitar 74,6 persen dari outlook 2025.

Meski APBN mencatat defisit, pemerintah masih mencatat keseimbangan primer yang surplus sebesar Rp18 triliun hingga akhir September 2025.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya