Berita

Julita Abigael Kambuaya, siswi berprestasi yang diterima di universitas luar negeri. (Foto: Dokumentasi Diktisaintek)

Nusantara

Berkat Sekolah Garuda

Orang Tua Siswa di Sorong Terharu Sang Anak Bisa Kuliah di LN

SENIN, 13 OKTOBER 2025 | 17:59 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

 Sekolah Garuda Transformasi memberikan harapan bagi anak-anak berprestasi untuk bisa melanjutkan sekolah di luar negeri. Harapan itu dirasakan Martina Kambu, seorang aparatur sipil negara (ASN) di Provinsi Papua Barat Daya. Ia awalnya khawatir tak bisa mewujudkan mimpi besar sang anak.

"Dia (sang anak) mau masuk jurusan pertambangan di luar negeri, di Australia. Dia tak mau di dalam negeri," kata Martina di halaman SMA Averos, Sorong, Papua Barat Daya, usai pengenalan Sekolah Unggul Garuda, dalam keterangan yang diterima redaksi di Jakarta, Senin, 13 Oktober 2025.

Martina sedang menceritakan ambisi positif anaknya, Julita Abigael Kambuaya, yang ingin kuliah di luar negeri. Sejak SMP, cita-cita Julita ingin masuk ke sekolah terbaik.


Saat ini, Julita adalah siswa kelas XI SMA Averos. Dan SMA Averos terpilih menjadi Sekolah Garuda Transformasi. 

Puji Tuhan, kata Martina, Julita menjadi salah satu siswa yang terpilih di dalam Sekolah Garuda ini. 

"Saya merinding waktu dengar ada Sekolah Garuda yang bisa mewujudkan mimpi dan cita-cita anak saya," ungkapnya.

Martina yakin, Sekolah Garuda akan menjaga asa anaknya untuk bisa kuliah di Australia. Martina juga sudah pada tahap melontarkan kata "terserah" karena sangat percaya dengan cita-cita anaknya.

Saat Julita mengatakan, "Ma, saya mau masuk Sekolah Garuda," Martina hanya jawab, "terserah". Saat Julita melanjutkan kalau Sekolah Garuda akan membuatnya sering pulang malam untuk belajar, Martina juga dengan rela menjawab, "terserah".

"Tidak apa-apa, mama dan papa siap support. Yang penting jangan putus harapan dan tetap semangat. Kejar cita-citamu, Nak," kata Martina tampak berlinang air mata.

Martina amat percaya kegigihan Julita. Sejak kecil, dialah yang kerap membawa anak itu ke tempat ibadah. Di sana dia selalu memberi pemahaman tentang betapa pentingnya pendidikan. 

Martina mengenang, Julita selalu masuk 10 besar siswa berprestasi sejak SD hingga SMP. Dia pun mengenal Julita sebagai anak yang tangguh. Tak mudah menyerah ketika menghadapi halangan.

"Tidak boleh kau lihat kekurangan. Jangan karena melihat kelebihan orang, kau jadi patah semangat," begitu cara Martina kerap memberi Julita semangat.

Julita terpilih menjadi salah satu siswa Sekolah Garuda untuk wilayah Papua. Dia juga mewakili teman-temannya di SMA Averos untuk memberikan pidato penyemangat saat pemerintah mengenalkan secara serentak Sekolah Garuda di 16 titik pada 8 Oktober 2025. 

"Saat ini saya menjadi bagian dari program Sekolah Unggul Garuda. Bagi saya, ini bukan sekadar beasiswa, tapi merupakan pintu menuju dunia yang selama ini hanya ada di mimpi saya," kata Julita.

Dia mengibaratkan pendidikan itu sebagai sayap. Suatu saat Julita yakin sayap itu akan membawa dia terbang tinggi. 

"Dan ketika kita sudah terbang tinggi, kita tidak boleh melupakan tanah tempat kita berpijak. Kita ingin kembali membawa sesuatu ke daerah kita, untuk masyarakat kita, dan untuk negeri ini," kata Julita.

"Dari Sorong, dari sekolah kecil di ujung timur, kami belajar bahwa mimpi besar bisa datang dari tempat yang sederhana. Selama ada orang yang percaya bahwa kami mampu," kata dia menutup pidatonya.


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya