Berita

Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa (Foto: RMOL/Alifia Dwi Ramandhita)

Bisnis

Bank Mandiri Minta Tambahan Dana Pemerintah

Suntikan Rp55 Triliun Masih Kurang
SENIN, 06 OKTOBER 2025 | 16:29 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Bank Mandiri dikabarkan meminta tambahan dana penempatan pemerintah setelah berhasil menyalurkan sebagian besar dana Rp55 triliun. 

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan, dari total dana tersebut, Bank Mandiri telah menyalurkan sekitar 70 persen ke sektor riil.

“Saya monitor, dari uang yang kita kasih ke mereka, 60–70 persen udah keserap, udah disalurkan. Mungkin mereka minta lagi, kalau bisa ada tambahan yang bisa disalurkan ke sektor yang lain. Mungkin ke properti dan otomotif,” ujar Purbaya setelah melakukan sidak ke Mandiri Club, Jakarta pada Senin 6 Oktober 2025.


Purbaya juga mengapresiasi kinerja Bank Mandiri, terutama saat dirinya melakukan sidak ke bank pelat merah tersebut.

"Sidak dadakan. Mereka nggak tahu, baru tahu tadi pagi kali pas saya mau masuk. Tapi diskusinya menarik sih. Mereka lebih siap dibanding BNI, mungkin karena udah denger-denger cari bocoran terus kan. Jadi bagus sih,” kata Purbaya.

Ia pun optimis dana pemerintah sebesar Rp200 triliun yang ditempatkan di sejumlah bank nasional dapat segera menggerakkan perekonomian nasional.

"Jadi kalau saya lihat, kreditnya juga tumbuh dari 8, sekarang udah hampir 11 persen data terakhir, belum penuh satu bulan kan. Jadi sinyal positif, artinya kira-kira stimulus saya akan jalan. Jadi saya positif, terutama triwulan IV, ekonomi akan tumbuh mungkin di atas 5,5 persen," tandasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya