Berita

Kapolda Jawa Timur Irjen Nanang Avianto di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur pada Jumat, 3 Oktober 2025. (Foto: Humas Polda Jatim)

Presisi

Polda Jatim:

Lima Jenazah Korban Reruntuhan Ponpes Al Khoziny Masih Diidentifikasi

JUMAT, 03 OKTOBER 2025 | 23:40 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Posko Disaster Victim Identification (DVI) RS Bhayangkara Surabaya tengah melakukan proses identifikasi lima jenazah reruntuhan bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur.

Hal itu dipastikan Kapolda Jawa Timur Irjen Nanang Avianto bersama Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim saat meninjau lokasi pada Jumat, 3 Oktober 2025.

“Sudah ada lima jenazah yang dilaksanakan identifikasi, tinggal menunggu hasilnya supaya jelas identitasnya,” ujar Nanang dalam keterangan yang diterima redaksi di Jakarta.


Lanjut dia, proses pencarian dilakukan tanpa henti selama 24 jam dengan dukungan penuh personel, peralatan, hingga tenaga ahli konstruksi. 

“Kami bagi dalam tiga klaster, yakni santri, pengurus pesantren, serta pegawai yang terlibat dalam renovasi pembangunan gedung. Dari data awal, ada 58 orang yang belum diketahui keberadaannya. Tadi lima di antaranya sudah ditemukan,” beber Nanang.

Guna memastikan keamanan, Polda Jatim juga melibatkan ahli konstruksi dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) serta Kementerian PUPR. Sebab evakuasi dilakukan secara hati-hati, mengingat kondisi bangunan yang rawan runtuh. 

“Pemindahan puing tidak bisa sembarangan, karena ada jenazah yang sudah kami profiling di dalamnya,” pungkasnya.


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya