Berita

Presiden Prabowo Subianto. (Foto: RMOL)

Politik

Prabowo Harus Evaluasi Program Strategis Jelang Satu Tahun Kepemimpinan

SELASA, 30 SEPTEMBER 2025 | 11:34 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Menjelang satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, ahli hukum tata negara Bivitri Susanti menyampaikan sejumlah catatan penting terkait program-program strategis pemerintah. 

Ia menekankan perlunya evaluasi serius terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG) maupun Koperasi Desa Merah Putih (KDMP).

“Kita khawatir kalau itu jadi bancakan menjelang 2029,” ujar Bivitri di kanal Youtube Hendri Satrio, seperti dikutip redaksi di Jakarta, Selasa, 30 September 2025.


Selain itu, ia mengingatkan agar pemerintah tidak mudah melabeli kritik dengan sebutan negatif seperti “antek asing”. Menurutnya, kritik merupakan bagian wajar dari demokrasi.

“Please jangan gunakan istilah antek asing untuk orang-orang yang melakukan kritik. Jadi Pak Prabowo mestinya lebih paham bahwa namanya demokrasi memang biasa saja mengkritik,” katanya.

Bivitri juga menekankan pentingnya monitoring dan evaluasi (monev) sebagai bagian dari tata kelola pemerintahan. 

“Dia (Prabowo) nggak usah khawatir dibilang jilat ludah sendiri karena ini levelnya kebijakan pemerintah,” lanjutnya.

Ia juga menyoroti kecenderungan resentralisasi yang menurutnya justru bisa berdampak buruk terhadap pelayanan publik.
 
“Jangan resentralisasi. Impact-nya buruk banget karena pelayanan publik mendasar itu di level daerah, nah sekarang semua ditarik ke pusat dengan anggaran itu,” tegasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya