Berita

Pendakwah Khalid Basalamah usai diperiksa KPK (Foto: RMOL/Jamaludin Akmal)

Hukum

Khalid Basalamah Hanya Korban dalam Kasus Kuota Haji

SELASA, 23 SEPTEMBER 2025 | 14:10 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Penanganan kasus dugaan korupsi kuota haji yang sedang diselidiki Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) disorot mantan Menko Polhukam, Mahfud MD. 

Ia menegaskan bahwa praktik penyalahgunaan kuota tidak bisa dipandang sepele, karena menyangkut ratusan biro perjalanan sekaligus.

“Kuota itu kan dibagi ke ratusan travel. Ada 400 travel misalnya. Itu semua kalau memang tahu bahwa itu tidak benar, itu semua terlibat loh, ikut serta korupsi. Meskipun dia ditawari, kalau dia tahu bahwa itu melanggar aturan,” ujar Mahfud lewat kanal Youtube miliknya, seperti dikutip redaksi di Jakarta, Selasa, 23 September 2025.


Ia menyinggung pula nama penceramah Khalid Basalamah yang disebut-sebut dalam kasus tersebut. Menurut Mahfud, Khalid lebih tepat disebut sebagai korban, meski secara hukum tetap berpotensi terseret jika ditemukan keterlibatan.

“Saya percaya Khalid Basalamah itu korban. Tapi korban pun bisa dianggap terlibat kalau nanti ada ukuran-ukuran hukum,” tegasnya.

Mahfud mengingatkan, jangan sampai penegakan hukum hanya menyasar sebagian kecil pihak sementara pelaku lain dibiarkan lolos.

“Cuma kalau Khalid Basalamah satu travel yang hanya 120 jamaah diseret, yang lain-lain juga sama. Karena korupsi itu nggak kenal jumlah. Pokoknya ngambil secara tidak sah, merugikan keuangan negara, memperkaya diri atau orang lain, itu sudah korupsi,” pungkasnya.


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya