Berita

Presiden Prabowo Subianto menyambut para tokoh Gerakan Nurani Bangsa di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, 11 September 2025 (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Politik

Presiden Prabowo Setuju Pembentukan Tim Investigasi Independen Selidiki Prahara Agustus

KAMIS, 11 SEPTEMBER 2025 | 22:10 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Tokoh Gerakan Nurani Bangsa (GNB) sekaligus mantan Menteri Agama, Lukman Hakim, mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah menyetujui pembentukan Tim Investigasi Independen untuk menyelidiki demonstrasi ricuh Agustus lalu.

Hal tersebut disampaikan Lukman usai menghadiri pertemuan antara sejumlah tokoh GNB dengan Presiden Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, 11 September 2025.

Lukman menjuluki aksi demontrasi yang berujung kerusuhan dan penjarahan hingga memakan banyak korban jiwa bulan lalu sebagai "Prahara Agustus".


Pada kesempatan itu GNB menyampaikan salah satu tuntutan masyarakat yakni pembetukan Tim Investigasi Independen dan mendapat respons positif dari Presiden. 

“Presiden menyetujui pembentukan itu (Tim Investigasi Independen) dan detailnya tentu nanti pihak Istana akan menyampaikan bagaimana formatnya,” ujar Lukman.

Selain mendorong pengusutan tuntas kasus tersebut, Lukman juga menyampaikan aspirasi agar para aktivis dan pelajar yang masih ditahan di berbagai daerah segera dibebaskan. 


Menurutnya, mereka tidak seharusnya berada dalam tahanan karena hal itu bisa mengganggu masa depan pendidikan mereka.

"Karena dengan ditahan lalu kemudian mereka menjadi terganggu bahkan bisa terputus proses pendidikannya yang itu adalah harapan kita semua akan masa depan mereka,” jelasnya.

Lebih lanjut, Lukman menegaskan bahwa GNB turut membawa sejumlah tuntutan lain yang menyangkut reformasi menyeluruh di berbagai sektor kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Jadi prinsipnya adalah sejumlah tuntutan yang terkait dengan reformasi di bidang ekonomi, reformasi di bidang politik, dan reformasi di bidang hukum, HAM, dan hankam secara keseluruhan yang hakikatnya itu adalah tuntutan dari sejumlah kalangan kami sampaikan,” pungkas Lukman.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya