Berita

Mulyono teman kuliah Joko Widodo di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) tahun 1980/Ist

Politik

Buni Yani: Wakidi Bukan Alumni UGM, tapi UTTS

SELASA, 29 JULI 2025 | 03:18 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Sosok Mulyono, teman Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi yang hadir dalam reuni Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) menjadi perbincangan publik karena dihubung-hubungkan dengan orang yang namanya Wakidi, calo bus Terminal Tirtonadi, Solo.

Pernyataan soal keterlibatan Mulyono sebagai calo pertama kali diungkapkan pengacara asal Solo, Muhammad Taufiq, melalui kanal YouTube Muhammad Taufiq & Partners Law Firm, Minggu 27 Juli 2025.

Dalam video tersebut, Taufiq menyebut ada sosok bernama Wakidi yang diduga sebagai calo di Terminal Tirtonadi.


"Saya sudah investigasi, menghubungi pentolan Terminal Tirtonadi. Singkat kata, yang bersangkutan namanya Wakidi, bukan Mulyono. Dia itu calo tiket," kata Taufiq.

Peneliti media dan politik Buni Yani turut menanggapi viralnya nama Mulyono usai menghadiri acara reuni yang bertajuk "Reuni SPIRIT '80: Guyub, Rukun, Migunani" di Fakultas Kehutanan UGM pada Sabtu 26 Juli 2025.

"Wakidi bukan alumni UGM tapi alumni UTTS (Universitas Terminal Tirtonadi Solo)," tulis Buni Yani dikutip dari akun Facebook pribadinya, Selasa 29 Juli 2025.

Diketahui, saat diwawancarai wartawan, Mulyono mengatakan, semasa kuliahnya tidak ada jurusan sama sekali.

Ia juga menyatakan bahwa sejak kuliah, ia mengenal Jokowi dengan nama Joko Widodo.

Mulyono juga menambahkan bahwa pada angkatan mereka di tahun 1980, di Fakultas Kehutanan belum ada sistem jurusan, melainkan bidang studi.

Karena tidak ada jurusan, kata dia, para mahasiswa hanya menulis skripsi.

"Dulu tidak ada jurusan. Saya Fakultas Kehutanan, cuma skripsinya saya ambil bidang Ekonomi Manajemen," kata Mulyono.

"Jadi tidak ada jurusan. Fakultas Kehutanan. Saya tegaskan tidak ada jurusan," sambungnya.










Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya