Berita

Kejaksaan Agung/Net

Politik

Minta Dievaluasi, Imparsial: Komisi Kejaksaan Bukan Jurubicara

JUMAT, 25 JULI 2025 | 19:53 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Komisi Kejaksaan harus paham fungsi utamanya, yakni mengawasi agar kinerja kejaksaan berjalan profesional dan berintegritas.

Pesan itu disampaikan Direktur Imparsial Ardi Manto menanggapi pernyataan Ketua Komisi Kejaksaan Pujiono Suwadi soal kasus mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong.

Dalam program TV nasional, Pujiono mengatakan tidak ada upaya kriminalisasi dalam kasus Tom Lembong. Dia menegaskan, penegakan hukum yang dilakukan kejaksaan adalah murni karena hukum.

"Termasuk soal kriminalisasi, politisasi segala macam. Oh ini murni penegakan hukum karena proses penyelidikan sudah dimulai sejak Juni 2023 dan penyidikan juga dimulai sejak Juni 2023," kata Pujiono Selasa 22 Juli 2025.

Bagi Ardi Manto, pernyataan Pujiono itu patut disesalkan. Katanya, Komisi Kejaksaan dalam pernyataan itu tidak ubahnya seorang jurubicara lembaga.

"Kami menyesalkan sikap dan pernyataan Ketua Komisi Kejaksaan yang seakan menjadi jurubicara Kejaksaan, bukan malah melakukan tugas dan fungsinya secara efektif dalam melakukan pengawasan," kata Ardi kepada wartawan, Jumat 25 Juli 2025.

Ardi mengingatkan soal ketentuan Pasal 3 Peraturan Presiden 18/2011 tentang Komisi Kejaksaan, yang menegaskan tugas dari Komisi Kejaksaan adalah mengawasi, memantau, dan menilai kinerja serta perilaku Jaksa dan pegawai Kejaksaan.

"Aturan ini amanat dari UU 16/2004 tentang Kejaksaan. Bahwa "untuk meningkatkan kualitas kinerja kejaksaan, Presiden dapat membentuk sebuah komisi yang susunan dan kewenangannya diatur oleh Presiden," bebernya.

Untuk itu, Ardi mendesak ada evaluasi dari Presiden terhadap eksistensi ketua Komisi Kejaksaan.

"Kami mendesak presiden untuk mencopot Ketua Komisi Kejaksaan saat ini, dan menegaskan kembali tugas dan fungsi dari institusi tersebut," tandasnya.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya