Berita

Jokowi menyampaikan pidato kebangsaan di Kongres PSI 2025 (foto: tangkapan layar).

Politik

PSI Pakai Jokowi Agar Melejit

MINGGU, 20 JULI 2025 | 15:48 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kehadiran mantan Presiden  Joko Widodo (Jokowi) di acara kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bukan semata karena sang putra bungsu Kaesang Pangarep terpilih kembali menjadi ketua umum.

"Kehadiran Pak Jokowi dalam kongres menyiratkan hubungan timbal balik yang kuat antara PSI dengan Pak Jokowi. Lepas dari di dalamnya ada Kaesang," kata analis politik Ray Rangkuti kepada , Minggu 20 Juli 2025.

Menurutnya, kehadiran Jokowi terkait kepentingan Pemilu 2029. Jokowi bagi PSI adalah sosok yang penting untuk bisa mengerek elektabilitas.


"Bagi PSI melekatkan diri dengan Pak Jokowi adalah sangat penting untuk membawa partai ini melejit pada pemilu 2029 yang akan datang. Oleh karena itu asosiasi PSI dengan Pak Jokowi akan tetap dijaga dan dirawat terus," katanya.

Meski begitu dia menganalisa Jokowi belum tentu bergabung di PSI. Sebab justru akan memperburuk citra dan keluarganya di mata masyarakat.

"Tapi belum tentu Pak Jokowi akan bergabung di dalamnya sebab menumpuk keluarga Pak Jokowi dalam satu partai tidak akan strategis bagi politik keluarga Pak Jokowi," ucapnya.

Jika Jokowi bergabung ke PSI, Ray menilai partai yang baru mengganti logo dari bunga ke gajah itu bukan partai terbuka seperti yang dijargonkan Kaesang.

"Dan akan mengaburkan makna partai super terbuka PSI di mana di dalamnya disebut bukan milik keluarga. Maka jika Pak Jokowi masuk ke dalamnya akan tidak konsisten," tutupnya.

Kongres PSI 2025 dihelat di gedung Graha Saba Buana, Solo, Jawa Tengah, Sabtu-Minggu, 19-20 Juli 2025. Gedung Graha Saba Buana hanya berjarak sekitar 700 meter dari kediaman Jokowi dan Gedung yang dibangun pada 2002 itu merupakan hadiah ulang tahun Iriana dari Jokowi. 

Jokowi hadir dan menyampaikan pidato di hari pertama kongres. Dalam pidatonya dia antara lain menjelaskan arti partai super tbk, istilah yang dikenalkan Jokowi beberapa bulan yang lalu dan kini menjadi tagline PSI.

Jokowi mengatakan partai super tbk berarti partai tidak lagi dikuasai segelintir orang dan kepemilikan saham berada di tangan seluruh anggota partai.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya