Berita

Ketua DPP PDIP Said Abdullah/RMOL

Politik

Hari Kebudayaan Bertepatan HUT Prabowo, PDIP: Kebetulan Saja

SENIN, 14 JULI 2025 | 18:21 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Keputusan Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon yang  menetapkan tanggal 17 Oktober sebagai Hari Kebudayaan Nasional menuai reaksi beragam.

Pasalnya, Hari Kebudayaan Nasional bertepatan dengan hari ulang tahun Presiden RI Prabowo Subianto yang juga jatuh pada 17 Oktober. 

Menanggapi hal itu, Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengapresiasi adanya Hari Kebudayaan Nasional. 


“Saya mengapresiasi, bahwa akan ada Hari Kebudayaan Nasional,” ujar Said kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Senin 14 Juli 2025. 

Adapun mengenai Hari Kebudayaan Nasional yang bertepatan dengan ulang tahun Presiden Prabowo, Said menilai hal tersebut hanya sekadar kebetulan semata. 

“Hari Kebudayaan Nasional itu bertepatan dengan hari lahir Bapak Presiden ya kebetulan saja,” kata Ketua Badan Anggaran DPR RI ini. 

Atas dasar itu, Said meminta semua pihak untuk tidak berpikiran negatif terlebih dahulu mengenai Hari Kebudayaan Nasional yang ditetapkan Menbud Fadli Zon. 

“Tidak perlu tendensius, tidak perlu lah kita ini melebih-lebihkan sesuatu, yang penting substansinya bahwa kita punya Hari Kebudayaan Nasional, kan itu yang paling penting,” kata Said.

“Sehingga dari pusat sampai daerah semua itu memberikan gambaran konkret tentang kearifan lokal budaya masing-masing, kan itu luar biasa,” demikian Said. 

Sebelumnya, Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon resmi menetapkan tanggal 17 Oktober sebagai Hari Kebudayaan Nasional. 

Keputusan itu tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Menteri Kebudayaan Nomor 162/M/2025. 

Adapun SK tersebut dikeluarkan pada 7 Juli 2025 dan mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Dalam SK tersebut dikatakan bahwa Hari Kebudayaan Nasional diharapkan bisa menjadi momen penting untuk memperkuat posisi kebudayaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. 

Meski telah ditetapkan sebagai Hari Nasional, namun SK itu juga menyebut bahwa tanggal tersebut tidak masuk dalam hari libur nasional.

"Kebudayaan merupakan bagian dan fondasi, pilar utama, serta instrumen strategis dalam membangun dan menguatkan karakter bangsa," bunyi pertimbangan dalam keputusan menteri tersebut.


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya