Berita

Presiden Prabowo Subianto/Ist

Dunia

Visa Schengen untuk WNI Dipermudah

BKSAP DPR Puji Diplomasi Prabowo

SENIN, 14 JULI 2025 | 11:02 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Kepala Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera mengapresiasi hasil pertemuan antara Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen yang berlangsung di Gedung Berlaymont, Brussel, Belgia.

Pertemuan tersebut menghasilkan sejumlah kesepakatan strategis, termasuk pernyataan Uni Eropa yang membuka peluang kemudahan proses visa bagi Warga Negara Indonesia (WNI) ke wilayah Schengen.

“Diplomasi yang impactful. Pernyataan Uni Eropa memudahkan proses visa WNI ke wilayah Schengen adalah kabar gembira bagi semua,” ujar Mardani lewat akun X miliknya, Senin, 14 Juli 2025.


Ia juga menyoroti pentingnya kesepakatan sebelumnya terkait Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (IEU-CEPA) yang dinilai semakin membuka akses perdagangan bebas antara kedua pihak.

Pertemuan antara kedua pemimpin tersebut dinilai sebagai langkah penting dalam memperkuat hubungan bilateral Indonesia dan Uni Eropa, khususnya di bidang ekonomi dan mobilitas warga.

“Ayo semua kita sigap memanfaatkan peluang ini," seru Anggota Komisi II DPR RI dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera tersebut.

Visa Schengen adalah izin masuk bagi warga negara non-Uni Eropa untuk melakukan kunjungan singkat dan sementara hingga 90 hari dalam periode 180 hari ke suatu atau beberapa negara di wilayah Schengen. Wilayah ini mewakili 29 negara Eropa.

Hingga saat ini, WNI tetap diminta mengurus Visa Schengen bila tidak memiliki izin tinggal di Eropa atau tidak memiliki visa multi-entry ke Benua Biru.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya