Berita

Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PAN, Okta Kumala Dewi/Ist

Politik

Calon Dubes RI Harus Dukung Asta Cita Presiden Prabowo

MINGGU, 06 JULI 2025 | 22:01 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PAN, Okta Kumala Dewi, berharap 24 calon Duta Besar (Dubes) yang telah menjalani uji kelayakan dapat menjalankan tugas dengan maksimal untuk menjaga kepentingan nasional dan mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Menurut Okta, para calon dubes yang diajukan Presiden memiliki rekam jejak dan kapasitas yang baik di bidang diplomasi dan pemerintahan. 

Ia menekankan bahwa para dubes harus aktif memperjuangkan kerja sama internasional dan menjadi perpanjangan tangan Presiden di luar negeri.


"Hari ini, kondisi geopolitik dunia sedang tidak baik-baik saja. Saya berharap para Duta Besar dapat secara maksimal memperjuangkan kepentingan nasional kita, aktif membangun kerja sama untuk perdamaian dunia, dan membantu mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo melalui kancah internasional," jelasnya, Minggu 6 Juli 2025.

Untuk kawasan Asia Tenggara, Okta meminta agar para dubes di negara-negara ASEAN bisa memperkuat kerja sama regional, terutama dalam meningkatkan ekspor produk Indonesia, seperti beras, UMKM, makanan halal, herbal, hingga produk digital.

"Contohnya terkait swasembada pangan, di mana saat ini melalui Menko Pangan, Pak Zulkifli Hasan, kita sudah swasembada beras dan bisa mengekspor beras khususnya di kawasan Asia Tenggara yang makanan pokoknya adalah nasi," bebernya.

Ia juga menyoroti pentingnya peran Dubes RI di Amerika Serikat, apalagi dengan terpilihnya kembali Donald Trump sebagai Presiden AS. Menurutnya, kebijakan Trump perlu diantisipasi, terutama terkait tarif dagang, imigrasi, dan visa pelajar.

"Dubes RI di AS harus menjadi garda depan dalam menyikapi hal ini secara diplomatis, penuh inisiatif, dan tanggap terhadap perubahan," tegasnya.

Okta berharap para calon dubes dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan membawa nama baik Indonesia di kancah global.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya