Berita

Warga Gaza saat membawa bantuan makanan/Reuters

Politik

Israel Bombardir Wilayah Pusat Bantuan Gaza, 56 Tewas

MINGGU, 06 JULI 2025 | 00:05 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Agresi Israel di Gaza kembali memakan korban jiwa. Serangan udara terbaru yang menghantam wilayah dekat pusat distribusi bantuan Gaza Humanitarian Foundation (GHF) menewaskan puluhan warga sipil Palestina.

Mengutip Al Jazeera, sedikitnya 56 warga Palestina dilaporkan tewas akibat gempuran udara Israel yang berlangsung sejak Sabtu, 5 Juli 2025 pagi waktu setempat. 

Dari jumlah tersebut, sembilan orang tewas di kawasan utara Rafah, tepat di dekat lokasi pusat distribusi bantuan GHF. Tiga di antara korban merupakan anak-anak.


Catatan Al Jazeera menunjukkan bahwa sejak serangan Israel menargetkan kawasan distribusi bantuan tersebut, total korban jiwa warga Palestina telah mencapai 743 orang.

Di sisi lain, Reuters melaporkan, GHF menyebut dua relawan asal Amerika Serikat turut menjadi korban luka dalam serangan tersebut. 

Mereka mengalami luka setelah dua penyerang melemparkan granat ke arah para relawan, tak lama setelah proses distribusi makanan selesai.

Sebelum insiden berdarah itu terjadi, ribuan warga Gaza sempat menerima bantuan makanan dengan aman. Adapun kedua relawan asal AS yang terluka saat ini dilaporkan dalam kondisi stabil dan masih menjalani perawatan medis.


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya