Berita

Program pembinaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMK) MIND ID Group/Ist

Bisnis

MIND ID Perkuat Pembinaan UMK untuk Penyerapan Tenaga Kerja

SABTU, 05 JULI 2025 | 18:53 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID, terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan penyerapan tenaga kerja melalui program pembinaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMK).

Inisiatif berkelanjutan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan untuk memastikan bahwa manfaat program hilirisasi dirasakan secara inklusif oleh seluruh lapisan masyarakat.

Melalui PT Vale Indonesia Tbk, MIND ID mencatat telah membina sebanyak 113 pelaku UMKM sepanjang tahun 2024 di wilayah Sulawesi. 


Program pembinaan dilaksanakan melalui pendekatan pelatihan yang interaktif dan aplikatif guna meningkatkan kapasitas serta kapabilitas UMKM binaan, sehingga mampu memperluas skala bisnis dan meningkatkan daya serap tenaga kerja lokal.

Corporate Secretary MIND ID, Pria Utama, menyampaikan bahwa UMKM merupakan sektor tulang punggung perekonomian Indonesia dengan kontribusi besar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), serta menjadi penyerap tenaga kerja terbesar secara nasional, termasuk di wilayah Sulawesi.

Dengan potensi yang besar ini, kata dia, Grup MIND ID konsisten melaksanakan pembinaan terhadap UMKM agar dapat berkembang menjadi unit usaha yang berdaya saing dan memiliki skala usaha yang baik dalam mendukung ekonomi daerah dan penyerapan tenaga kerjanya.

"Langkah ini juga merupakan bagian dari komitmen MIND ID untuk memastikan manfaat dari program hilirisasi nikel yang dijalankan di Sulawesi dapat dirasakan secara menyeluruh, khususnya oleh masyarakat lokal," ujar Pria Utama dalam keterangan tertulis, Sabtu 5 Juli 2025.

Pria menuturkan bahwa fokus utama pembinaan meliputi pembekalan pelaku usaha dalam penyusunan rencana bisnis yang solid dan berorientasi pasar, peningkatan efisiensi serta kualitas produk melalui teknik produksi yang tepat guna, serta penguatan penguasaan kanal pemasaran, baik digital maupun konvensional.

Keberhasilan program terlihat dari kemajuan usaha Sambal Lumako, Nata de Coco, dan Ikan Asap, yang telah mampu mempromosikan produknya ke berbagai daerah dan menjadi sumber lapangan kerja non formal bagi ratusan masyarakat di daerah operasional Vale Indonesia.

“Kami akan terus mendukung penguatan ekosistem UMKM yang berkelanjutan agar mampu mencetak wirausaha tangguh yang menjadi pilar peradaban di masa depan,” pungkas Pria.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya