Berita

Presiden RI Prabowo Subianto di peresmian groundbreaking pembangunan Ekosistem Industri Baterai Kendaraan Listrik (EV) Terintegrasi di kawasan Artha Industrial Hills (AIH), Karawang, Jawa Barat, Minggu, 29 Juni 2025/RMOL

Politik

Prabowo: Tidak Ada Kemakmuran Tanpa Perdamaian

MINGGU, 29 JUNI 2025 | 18:53 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa dalam menghadapi dinamika geopolitik global yang semakin kompleks dan penuh ketegangan, Indonesia akan tetap konsisten berada di jalur perdamaian dan kerja sama.

Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo saat meresmikan pembangunan ekosistem industri baterai kendaraan listrik terintegrasi yang digagas oleh konsorsium ANTAM, Indonesia Battery Corporation (IBC), dan Contemporary Brune Legion (CBL), di kawasan Artha Industrial Hills (AIH), Karawang, Jawa Barat, Minggu, 29 Juni 2025.

“Di tengah dunia penuh konflik, kawasan kita penuh perdamaian. Dan tidak ada kemakmuran bisa kita capai tanpa perdamaian,” tegas Prabowo dalam pidatonya, menyoroti pentingnya stabilitas kawasan sebagai fondasi bagi pembangunan nasional dan kesejahteraan rakyat.


Lebih lanjut, Prabowo menekankan bahwa Indonesia akan terus memainkan peran sebagai negara yang menjunjung tinggi prinsip kolaborasi dan keterbukaan terhadap semua bangsa, tanpa memandang latar belakang politik maupun ideologi.

“Dan Indonesia selalu memilih kerjasama, selalu memilih kolaborasi, selalu memilih jalan tengah,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Prabowo juga menyampaikan filosofi yang menjadi pegangan hidupnya dalam membina hubungan dengan negara lain maupun dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Seribu kawan terlalu sedikit, satu lawan terlalu banyak,” kata Prabowo, mengutip pepatah lama yang mencerminkan nilai-nilai persahabatan, toleransi, dan keharmonisan yang dipegang teguh bangsa Indonesia.

Di akhir sambutannya, Prabowo mengingatkan pentingnya percepatan industrialisasi melalui hilirisasi sumber daya alam sebagai kunci untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

“Terima kasih sekali lagi. Hilirisasi akan jalan terus. Momentum akan kita percepat. Kita mau bergerak cepat, rakyat menuntut, mengharapkan kemajuan cepat,” tutupnya dengan optimisme.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya