Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar menghadiri Ziarah Akbar Hari Guru atau Hari Silsilah Kemursyidan Prof Dr Maulana Sayyidi Syaikh Kadirun Yahya Al Khalidi an Naqsyabandi qs, di Surau Qutubul Amin, Arco, Depok, Jawa Barat/Ist
Ribuan jamaah Tarekat Naqsyabandiyah Khalidiyah menghadiri Ziarah Akbar Hari Guru atau Hari Silsilah Kemursyidan Prof Dr Maulana Sayyidi Syaikh Kadirun Yahya Al Khalidi an Naqsyabandi qs, di Surau Qutubul Amin, Arco, Depok, Jawa Barat.
Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar turut hadir di tengah para pimpinan tarekat serumpun yang pernah berkhidmat sebagai murid guru tarekat tokoh tasawuf dunia, Maulana Sayyidi Syaikh Kadirun Yahya.
Acara berlangsung khidmat pada Jumat 20 Juni 2025. Tenda-tenda roder tempat inap jamaah di beberapa lokasi Surau Qutubul Amin hingga Minggu 22 Juni 2025, masih berdiri tegak.
Abdul Muhaimin Iskandar yang akrab dipanggil Cak Imin nampak khidmat mengikuti prosesi peringatan di Pendopo Agung Qutubul Amin.
Mantan Ketua DPR ini tidak memperlihatkan sebagai pejabat tinggi di tengah lautan jamaah tarekat ini.
Ketua Majelis Surau Qutubul Amin (SQA), Suroso Surya Atmadja mengatakan, perhelatan ziarah akbar Hari Guru tahun 2025 ini merupakan peringatan Hari Guru atau Hari Silsilah ke 108.
“Sejak 1999, Ayahanda Guru setelah hijrah dari Qutubul Amin Medan ke Qutubul Amin, Arco, Duren Seribu, Depok ini, Beliau mengawai menggelar Hari Guru di surau ini,” kata Surya Atmadja dikutip Senin 23 Juni 2025.
Dia menyampaikan Hari Guru tersebut merupakan hari ziarah akbar bagi segenap murid tarekat di bawah bimbingannya, yang tersebar di Indonesia maupun negara-negara lain di dunia.
"Sesuai amanah Beliau, kami sebagai anak murid wajib melazimkan ziarah akbar memperingati Hari Guru ini,” pungkasnya.