Berita

Forum Pertagas Integrated Pipeline and Energy Summit (PIPES) 2025/Ist

Bisnis

Menuju Ketahanan Energi Nasional

Pertagas Pastikan Distribusi Energi Andal dan Merata

JUMAT, 20 JUNI 2025 | 14:52 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Keberadaan PT Pertamina Gas (Pertagas) dan subholding gas sebagai fondasi ketahanan dan kedaulatan energi nasional telah berperan penting dalam memastikan distribusi energi yang andal dan merata.

Demikian antara lain disampaikan Direktur Utama PT Pertamina Gas, Gamal Imam Santoso dalam forum Pertagas Integrated Pipeline and Energy Summit (PIPES) yang berlangsung pada 17 dan 18 Juni 2025 di Jakarta.

“Kami memastikan pemerataan jaringan pipa gas bumi ke kawasan industri strategis dan turut menjalankan roadmap integrasi jaringan pipa transmisi gas bumi nasional sebagai bagian dari upaya mewujudkan kedaulatan energi Indonesia,” ujar Gamal.


Dalam forum yang sama, Kepala BPH Migas, Erika Retnowati turut menekankan swasembada energi sebagai kunci utama mewujudkan ketahanan energi nasional. 

“Melalui hilirisasi, kita mendukung peningkatan produksi dan pemanfaatan gas bumi dalam negeri. Untuk itu, pengembangan infrastruktur gas bumi khususnya jaringan pipa, menjadi sangat penting sebagai tulang punggung distribusi energi nasional,” jelas Erika.

Hal senada juga disampaikan SVP Strategy & Investment PT Pertamina (Persero), Henricus Herwin. Di tengah tantangan global, kata Henricus, konsolidasi dan integrasi sistem energi nasional menjadi krusial.

"Tidak hanya untuk efisiensi, tetapi juga untuk menjaga kedaulatan dan keberlanjutan,” ujar Henricus.

Forum PIPES 2025 mengangkat tema The First Integrated and Longest Gas Transmission Pipeline in South East Asia.

VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso menambahkan, forum PIPES mencerminkan keaktifan Pertagas dalam memimpin distribusi energi bersih.

"Kami berharap program ini menjadi sinergi dari semua pihak sehingga dapat meningkatkan energi bersih di Indonesia untuk mencapai kedaulatan energi dan target net zero emission pemerintah," tandasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya