Berita

Wakil Menteri Koperasi Ferry Juliantono/Ist

Politik

Kopdes Merah Putih Garis Pemikiran Margono Djojohadikusumo

KAMIS, 19 JUNI 2025 | 20:31 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pembentukan 80 ribu Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih akan menjadi pilar utama ekonomi Pancasila sebagaimana pemikiran Margono Djojohadikusumo.

Demikian disampaikan Wakil Menteri Koperasi, Ferry Juliantono saat menghadiri diskusi publik bertema "Menyambut Koperasi Desa Merah Putih di Banyumas Dalam Membangun Ekonomi Kerakyatan” di Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah, Kamis, 19 Juni 2025.

"Bapak Margono adalah perumus rencana pembangunan semesta berencana, pembangunan desa dan koperasi terlibat industri dari hulu hingga hilir," kata Wamenkop.


Ferry menuturkan, Margono adalah salah satu peletak dasar pemikiran sistem ekonomi Pancasila di Indonesia.

"Sistem ekonomi Pancasila adalah sistem yang sejalan dengan semangat Pasal 33 Undang Undang Dasar 1945. Tentu Pak Margono bersama dengan Bung Hatta pada saat itu," katanya.

Di mata Ferry, kakek Presiden Prabowo Subianto itu adalah peletak pondasi yang menjelaskan pentingnya pembangunan berbasis desa. Margono meletakkan demokrasi ekonomi di tengah masyarakat, khususnya di pedesaan dalam wadah koperasi.

"Semua pemikiran dari Margono tertuang dalam naskah konstitusi kita dan pola rencana pembangunan semesta berencana. Dari situlah dimulai pembangunan desa," jelasnya.

Pemikiran Margono dilanjutkan putranya, yaitu Prof Sumitro Joyohadikusumo yang merupakan salah satu pendiri Induk Koperasi Pegawai Negeri. Semangat ini kemudian diteruskan oleh putra Prof Sumitro, yaitu Presiden Prabowo Subianto melalui Kopdes Merah Putih. 

"Di sinilah benang merah antara pemikiran Margono, Prof Sumitro, dan Presiden Prabowo," tambah Koordinator Ketua Pelaksana Harian Satgas Percepatan Pembentukan Kopdes Merah Putih ini.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya