Berita

GIIAS 2025 akan kembali digelar di ICE BSD Tangerang pada 24 Juli-3 Agustus 2025/Istimewa

Bisnis

Animo Peserta Tinggi, GIIAS Buka Rencana Pindah ke PIK 2

KAMIS, 19 JUNI 2025 | 15:36 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Tingginya animo peserta Pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS), membuat penyelenggara mempertimbangkan lokasi baru untuk tahun-tahun berikutnya.

Pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, mencatatkan rekor dengan diikuti 63 merek otomotif. Jumlah yang terus meningkat ini membuat penyelenggara harus membangun Hall 11 yang terbuat dari tenda.

Namun, kondisi tenda tersebut banyak dikeluhkan oleh peserta yang menempati Hall 11 tersebut, karena tempatnya yang cukup panas dengan pendingin ruangan yang tidak cukup.


GIIAS 2025 bakal kembali digelar pada 24 Juli hingga 3 Agustus 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Kabupaten Tangerang, Banten.

Melihat hal tersebut, Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi mengatakan pihaknya sedang mencari opsi lain untuk menggelar GIIAS di lokasi yang lebih besar. 

Salah satu yang paling santer, gelaran otomotif berskala internasional itu akan pindah ke Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Tangerang, Banten.

"Karena yang namanya tempatnya sudah tidak cukup. Dan tahun ini pun kita akan tetap pakai tenda. Kita masih menjajakan apakah yang di tempat baru jauh lebih cukup atau tidak," kata Nangoi dalam keterangan tertulis, Kamis 19 Juni 2025.

Namun, Nangoi memastikan pihaknya akan fokus pada penyelenggaraan GIIAS 2025 agar berlangsung sukses. Setelah itu, mereka akan melihat apakah memungkinkan untuk memindahkan GIIAS dari ICE BSD City ke PIK 2.

"Tapi mungkin progress-nya pada saat selesai GIIAS kita sudah bisa putuskan. Tapi memang ada pandangan ke arah sana," katanya.

Adapun PIK 2 sedang dibangun Nusantara International Convention Exhibition (NICE) seluas 40 hektar dan dirancang memiliki ruang pameran sebanyak 11 Hall. 

Lokasi ini jauh lebih besar ketimbang ICE BSD City yang jadi tempat penyelenggaraan GIIAS saat ini.

Apabila NICE sudah selesai pembangunan, Nangoi mengatakan bahwa tidak ada lagi lokasi yang dapat menandingi ICE BSD City. Sehingga peluang untuk membawa GIIAS ke PIK 2 sangat terbuka.

"Satu-satunya tempat di Indonesia yang bisa menandingi ICE BSD di sana. Kapasitasnya bisa lebih besar sedikit lah, kira-kira nambah 25 persen mungkin," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya