Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Indeks Utama Berguguran, Bursa Eropa Ditutup Ke Level Terendah Satu Bulan

RABU, 18 JUNI 2025 | 08:24 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bursa saham Eropa ditutup melemah ke level terendah hampir satu bulan, di hari kelima konflik Iran dan Israel yang belum juga mereda.

Pasar berada dalam kondisi waspada, terutama ketika Israel mengancam akan terus menyerang fasilitas nuklir Iran dan mengubah Timur Tengah yang kaya minyak menjadi titik api.

Kekhawatiran akan pasokan minyak karena eskalasi ini membuat harga minyak melesat. 


Pasar juga terus menantikan keputusan kebijakan Federal Reserve (The Fed) pada Rabu pekan ini. Perumus kebijakan the Fed secara luas diperkirakan mempertahankan suku bunga tetap stabil.

Dikutip dari Reuters, berikut pergerakan indeks utama di bursa Eropa pada penutupan perdagangan Selasa 17 Juni 2025 waktu setempat.

- Indeks pan-Eropa STOXX 600 ditutup melemah 0,85 persen atau 4,65 poin menjadi 542,26
- Indeks DAX Jerman turun 1,12 persen atau 264,47 poin menjadi 23.434,65
- Indeks FTSE 100 Inggris merugi 0,46 persen atau 41,19 poin menjadi 8.834,03
- CAC Prancis menyusut 0,76 persen atau 58,51 poin menjadi 7.683,73

Mood pesimistis tercermin di sebagian besar sektor utama pada STOXX 600, dengan perbankan memimpin penurunan, turun 2,3 persen.

Di Italia, saham UniCredit ambles 3,6 persen setelah CEO-nya berjanji untuk secara bertahap mengurangi saham di perusahaan asuransi terkemuka Italia, Generali, dengan mengesampingkan kesepakatan untuk grup tersebut.
Saham Generali pun ikut ambles 1,2 persen.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya