Berita

Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno/Ist

Politik

MoU Ekspor Listrik dan CCS Indonesia-Singapura, Era Baru Energi Terbarukan

SENIN, 16 JUNI 2025 | 18:15 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Penandatanganan MoU antara pemerintah Indonesia dengan Singapura antara lain untuk pengiriman listrik yang berasal dari energi tenaga surya di Kepri dan Riau disambut positif.

Apresiasi itu salah satunya disampaikan Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno. Di mana dalam MoU itu termasuk penyimpanan karbon Singapura ke Indonesia (Carbon Capture Storage atau CCS).

Menurut Eddy, kesepakatan kedua negara ini merupakan tonggak baru dalam pengembangan Energi Terbarukan (EBT) dan ekonomi rendah karbon di Indonesia.


"Saya memberikan apresiasi kepada Pak Bahlil dan jajaran Kementerian ESDM yang secara cepat menangkap peluang untuk pengembangan sektor energi terbarukan serta low carbon business di Indonesia melalui ekspor listrik dan industri CCS," kata Eddy kepada wartawan, Senin 16 Juni 2025.

Selain menyerap tenaga kerja, kata Eddy, MoU ini juga menghasilkan devisa dan membangun industri panel surya dan industri pendukung EBT lainnya.

Sambungnya, penandatanganan MOU tersebut meneguhkan Indonesia sebagai negara yang serius melakukan dekarbonisasi terhadap perekonomiannya. 

"Kebutuhan listrik Singapura yang bersumber dari EBT sangat besar dan Indonesia adalah negara yang memiliki kedekatan geografis dan sumber energi surya yang diperlukan negara tetangga kita," tuturnya.

Selain itu, masih kata Eddy, sumber panas bumi di wilayah Sumatera Barat juga bisa dikembangkan untuk menambah pasokan listrik ke Singapura. 

"Kesediaan negara jiran ini membeli sumber listrik EBT dengan tarif yang menjanjikan, tentu menarik bagi investor domestik kita," lanjut Wakil Ketua Umum PAN itu.

Di lain pihak, kata dia, potensi penyimpanan karbon Indonesia sebesar 600 gigaton, yang merupakan terbesar di kawasan Asia, juga membuka peluang pendapatan negara dan penyerapan tenaga kerja ketika negara-negara seperti Singapura, Korea, Taiwan dan Jepang melakukan penyimpanan karbon hasil industrinya di Indonesia. 

Dia mengatakan, teknologi CCS saat ini sudah teruji dan aman, sehingga pengembangan industri CCS ke depannya juga akan membawa transfer teknologi kepada anak bangsa. 

Selain daripada itu, masih kata Eddy, CCS merupakan low carbon business yang calon investornya cukup banyak, yang kelak akan meningkatkan porsi investasi asing ke Indonesia”

“Saya juga meyakini bahwa ekspor listrik ke luar negeri telah memperhitungkan kebutuhan domestik kita, sehingga kegiatan pengiriman energi ke Singapura tidak akan mengganggu kebutuhan listrik dalam negeri,” pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya