Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Mata Uang Asia Mayoritas Menguat di Sesi Penutupan Senin

SENIN, 16 JUNI 2025 | 16:55 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sebagian besar mata uang  emerging market Asia bergerak menguat di sesi penutupan perdagangan Senin 16 Juni 2025, sementara Dolar AS melemah.

Pasar saham bergerak variatif di tengah kekhawatiran investor yang terus mencermati konflik di Timur Tengah. 

Bank Indonesia (BI) akan mengumumkan keputusan kebijakan moneter pada Rabu pekan ini yang diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuan setelah melakukan pemangkasan mengejutkan pada bulan lalu.


Sementara itu, Bangko Sentral ng Pilipinas (BSP) diperkirakan akan memangkas suku bunga kebijakannya sebesar 25 basis poin. 

Sedangkan bank sentral Taiwan kemungkinan akan mempertahankan suku bunga, mengingat kinerja ekonomi berbasis teknologi yang kuat. 

Dikutip dari Ipot News yang bersumber dari Reuters, di pasar valas, pada Senin sore pukul 15:30 WIB, Dolar Taiwan naik 0,5 persen, sementara Rupiah dan Won Korea Selatan masing-masing menguat 0,2 persen.

Indeks dolar AS (indeks DXY), yang mengukur nilai dolar terhadap enam mata uang utama, turun 0,3 persen dalam perdagangan yang bergejolak setelah menguat sebelumnya. 

Indeks saham di kawasan Asia bergerak variatif. Indeks saham di Manila (PPSEI) dan Jakarta ( IHSG )masing-masing turun 0,6 persen dan 0,3 persen. 

Indeks saham Korea Selatan (Kospi) melambung  1,8 persen ke level tertinggi sejak Januari 2022. 

Indeks saham India ( NSEI ) meningkat 0,83 persen.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya