Berita

Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno/RMOL

Politik

Satgas Baru Dipimpin Zulhas, Waka MPR: Kondisi Sampah Sudah Sangat Akut

KAMIS, 12 JUNI 2025 | 16:14 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Sampah yang akan dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan), Zulkifli Hasan atau yang akrab disapa Zulhas, disambut baik Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno.

Menurut Eddy, pembentukan Satgas ini merupakan langkah penting untuk mengatasi permasalahan sampah yang semakin mengkhawatirkan di berbagai wilayah Indonesia.

“Jadi kami juga sangat berbesar hati bahwa Satgas Sampah telah dibentuk dan akan dikomandoi oleh Bapak Menko Pangan, Pak Zulkifli Hasan, supaya kita bisa melakukan penanganan terhadap kondisi sampah yang sesungguhnya sudah dalam kondisi yang sangat akut,” ujar Eddy saat ditemui di Kampus UI Salemba, Jakarta Pusat, pada Kamis, 12 Juni 2025.


Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu menambahkan bahwa penanganan sampah akan dilakukan dengan memanfaatkan teknologi modern, termasuk pembangunan fasilitas waste to energy berupa insinerator.

“Jadi Pak Zulhas akan memimpin penanganan sampah tersebut dengan cara, kemudian kita akan membangun waste to energy incinerator-incinerator yang membakar sampah secara habis dan kemudian energinya bisa digunakan untuk pembangkit listrik,” kata Eddy.

Lebih lanjut, Eddy menjelaskan bahwa teknologi ini menjadi bagian dari solusi energi baru dan terbarukan yang diharapkan dapat membantu menyelesaikan persoalan sampah secara menyeluruh di Tanah Air.

“Jadi ini adalah energi baru dan terpadukan dan dalam hal ini kami berbahagia dan memudahkan dalam tidak terlalu lama lagi permasalahan sampah yang sekarang ada di seluruh Indonesia bisa tertangani dengan baik,” pungkasnya.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan atau akrab disapa Zulhas mengatakan akan melibatkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) mengelola sampah menjadi energi listrik berbasis teknologi lingkungan. 

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyebut keterlibatan Danantara dalam proyek ini berupa menggandeng investor sebagai mitra. 

“Danantara bisa juga bisnis di situ sangat menguntungkan atau partner atau apa, paling kurang menyeleksi teknologi. Ini bisnis," kata Zulhas saat konferensi pers di Kementerian Koordinator Bidang Pangan di Graha Mandiri, Jakarta, Jumat, 11 April 2025.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya