Berita

Ilustrasi ondel-ondel Betawi/Ist

Nusantara

Budaya Betawi Diusulkan Jadi Mata Pelajaran di Sekolah

SELASA, 03 JUNI 2025 | 12:59 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin mengusulkan budaya Betawi masuk dalam mata pelajaran di sekolah.

Hal itu akan diatur dalam revisi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pelestarian Kebudayaan Betawi.

Khorudin mengatakan, budaya Betawi harus dikenalkan sejak dini kepada anak-anak. Di antaranya melalui mata pelajaran resmi dengan kurikulum yang sesuai.


“Makanya pemajuan Budaya Betawi harus masuk ke dalam pendidikan, dan pembelajaran formal di sekolah,” kata Khoirudin dikutip dari laman DPRD DKI Jakarta, Selasa 3 Juni 2025.

Politikus PKS itu mengatakan, kebudayaan merupakan aset yang harus dipertahankan. Karena itu, keberlangsungannya perlu dijamin hingga generasi mendatang.

“Dan itu tidak ada cara lain, kecuali masuk ke dalam pendidikan formal,” kata Khoirudin.

Untuk itu, harap dia, Kebudayaan Betawi menjadi muatan lokal Jakarta. Sebab, pendidikan merupakan agen perubahan sosial.

“Kita akan masukkan di pasal-pasalnya,” kata Koirudin.

Tentunya, sambung dia, proses pemahasan revisi Perda Pelestarian Kebudayaan Betawi akan melibatkan banyak stakeholder dan praktisi.

“Agar mata pelajaran ini bisa diterapkan optimal,” kata Khoirudin.

Tak hanya diatur dalam Perda, kata Khoirudin, buku-buku yang dipakai untuk memperkenalkan kebudayaan Betawi kepada peserta didik diharapkan bersumber dari tokoh-tokoh Betawi dan praktisi kebudayaan.

“Bukunya harus bersumber dari praktisi kebudayaan Betawi,” pungkas Khoirudin.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya