Berita

Rocky Gerung bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka/Istimewa

Politik

Usulan AI Masuk Kurikulum SD Perlu Diimbangi Pendidikan Kritis

KAMIS, 29 MEI 2025 | 15:53 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Wacana Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang mendorong masuknya materi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) ke dalam kurikulum sekolah dasar ditanggapi akademisi Rocky Gerung.

Menurut Rocky, langkah tersebut menandakan percepatan pertumbuhan ilmu pengetahuan yang harus diimbangi dengan pendidikan kritis sejak dini.

"Kita tahu bahwa robotik dan artificial intelligence akan mengendalikan umat manusia. Itu artinya kritisisme mesti diajarkan sejak pendidikan dasar," ujar Rocky lewat kanal YouTube pribadinya, Kamis 29 Mei 2025.


Ia menilai bahwa perkembangan teknologi membawa tantangan baru bagi umat manusia, termasuk risiko "mesinisasi manusia". 

Karena itu, Rocky yang pernah menjadi dosen Ilmu Filsafat di Universitas Indonesia itu, menggarisbawahi pendidikan dasar harus menjadi fondasi yang mengintegrasikan kemampuan teknis dan etis.

Rocky juga menyebut Presiden Prabowo Subianto memahami pentingnya investasi di bidang pendidikan. Ia menilai rencana pendirian sekolah unggulan, sekolah kader, maupun sekolah rakyat oleh Prabowo sebagai langkah tepat.

“Pendidikan itu harus mengalahkan investasi di bidang lain, karena dengan SDM yang kuat, kurikulum pendidikan dasar memungkinkan seseorang berkembang secara utuh,” katanya.

Rocky menekankan bahwa anak-anak kreatif seharusnya dihargai dan diarahkan, bukan diberi label negatif atau dimasukan ke dalam pola pendidikan militeristik.

“Anak-anak yang kreatif justru mungkin diperlukan bangsa ke depan, bukan dilabeli sebagai anak nakal lalu dimasukkan ke barak militer,” tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya