Berita

Ilustrasi/Ist

Politik

PDIP Punya Peran Penting Melibas Menteri Peninggalan Jokowi

KAMIS, 29 MEI 2025 | 00:18 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kritik PDIP terhadap beberapa menteri warisan Presiden ke-7 RI Joko Widodo di pemerintahan Prabowo Subianto merupakan hal yang masuk akal.

Hal itu disampaikan analis komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga ketika ditanya soal perang antara PDIP dan Jokowi memanas yang ditandai dengan pernyataan Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi.

Ia mengatakan menteri-menteri warisan Jokowi memang cocok untuk menjadi bahan kritik pedas terlebih kinerja mereka kerap menjadi polemik di tengah masyarakat.


“Budi Arie Setiadi, Budi Gunadi Sadikin, Bahlil Lahadalia, dan Raja Juli kiranya memang layak dikritik. Mereka ini selain kinerjanya rendah juga kerap menimbulkan kontroversial,” kata Jamiluddin Ritonga kepada RMOL, Rabu, 28 Mei 2025.

“Karena itu, wajar kalau PDIP mengkritik para menteri warisan Jokowi tersebut,” sambungnya.

Menurutnya, hal yang lumrah jika PDIP mengkritisi pemerintah, terlebih sudah menisbatkan diri menjadi oposisi dan tidak bergabung dalam pemerintahan.

“Sebagai partai di luar pemerintah memang sudah seharusnya melakukan pengawasan terhadap para menteri. Salah satu hasil pengawasan itu diimplementasikan melalui kritik terhadap menteri yang bersangkutan,” ucapnya.

Ia menambahkan, jika tidak ada kontrol dari pihak oposisi, maka hal itu akan tampak aneh di mata masyarakat lantaran tidak adanya check and balances.

“Karena itu, justru menjadi aneh bila PDIP tidak melakukan kritik terhadap menteri yang kinerjanya rendah dan kontroversial. PDIP tentu akan dinilai mandul bila tidak melakukan pengawasan,” tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya