Berita

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni/RMOL

Politik

Jangan Sampai Pemerintah Dianggap Intimidasi Penggugat UU TNI

SENIN, 26 MEI 2025 | 14:32 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menanggapi dugaan intimidasi terhadap mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UII) yang menggugat Undang-Undang TNI ke Mahkamah Konstitusi (MK). 

“Ini bisa saja dilakukan oleh pihak-pihak yang ingin memperkeruh keadaan. Tapi mudah-mudahan tidak ada hal yang merugikan,” kata Sahroni di Komplek Parlemen Senayan, Senin 26 Mei 2025.

Politikus Partai Nasdem itu meminta agar kasus tersebut diawasi secara serius. Ia menegaskan pentingnya menjaga kredibilitas pemerintah.


Ia mengingatkan agar tidak ada anggapan bahwa intimidasi tersebut berasal dari unsur pemerintah hanya karena gugatan UU TNI sedang diproses.

“Jangan sampai dianggap pemerintah yang melakukan ini. Kan ada dugaan mentang-mentang UU TNI Digugat lalu ada intimidasi, kita berharap jangan sampai seperti itu," kata Sahroni.

Keluarga Mahasiswa FH UII melalui pernyataan sikap ini menuntut pemerintah dan institusi terkait untuk menjamin keamanan bagi seluruh warga negara yang menggunakan hak konstitusionalnya dalam menyampaikan kritik dan pendapat.

Keluarga Mahasiswa FH UII juga menekankan pentingnya perlindungan terhadap hak mahasiswa untuk menyampaikan pendapat secara bebas dan bertanggung jawab dalam koridor akademis dan konstitusional.


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya