Berita

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Selatan (Kakanwil Ditjenpas Sumsel) Erwedi Supriyatno di Gedung Nusantara II, Kompleks DPR, Senayan, Kamis, 22 Mei 2025 (Tangkapan layar/RMOL)

Politik

Terungkap dalam Raker DPR

Napi Berduit Sering jadi Biang Kerok Keonaran

KAMIS, 22 MEI 2025 | 18:33 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Selatan (Kakanwil Ditjenpas Sumsel) Erwedi Supriyatno memerintahkan kepada seluruh kepala lapas di wilayahnya untuk memindahkan narapidana yang berduit.

Hal ini untuk menghindari adanya gangguan keamanan dan ketertiban di dalam lapas. 

Erwedi mengatakan Kalapas perlu mencurigai adanya narapidana yang memiliki uang banyak di dalam lapas, karena berpotensi menjadi biang kerok keonaran.


“Warga binaan yang punya uang itu potensi akan banyak mengganggu gangguan kamtib. Sehingga saya juga sering menyampaikan kebijakan kepada jajaran di Kalapas, kalau ada napi berduit kamu perlu curigai, jika perlu pindahkan saja karena itu akan timbulkan masalah apalagi kasusnya narkoba,” kata Erwedi dalam rapat kerja bersama Komisi XIII DPR, membahas tentang sistem reformasi sistem pemasyarakatan untuk pembinaan WBP agar semakin berkualitas dan berkeadilan di Gedung Nusantara II, Kompleks DPR, Senayan, Kamis, 22 Mei 2025.

Ia menuturkan banyak petugas lapas yang baru tidak mengerti apa-apa sehingga dapat dipengaruhi oleh warga binaan yang dapat melakukan keonaran.

Terlebih adanya modus kepemilikan HP oleh warga binaan. Ia menyebut ada kelemahan di penjagaan awal atau pintu masuk tamu, sehingga harus dipastikan tidak ada penyelundupan HP ke dalam lapas. 

“Seharusnya dididik dulu baru duduk ini juga berpengaruh terhadap integritas petugas,” tutupnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya