Berita

Suasana pembukaan Rapimnas dan Munas XIII Soksi di Hotel Bidakara. Foto: Raiza Andini/RMOL.

Politik

Kata Ahmadi Noor Supit

Munaslub Golkar Ganti Bahlil Godaan Setan Terkutuk

SELASA, 20 MEI 2025 | 21:08 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) mewanti-wanti keras terkait isu Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar.

Bagi SOKSI, Munaslub dengan agenda mengganti Bahlil Lahadalia sebagai ketua umum beringin merupakan rancangan 'setan' terkutuk.

"Apakah dia MKGR, Kosgoro, Hastakarya (ormas yang didirikan Partai Golkar) tidak boleh ada satupun (yang terpedaya) godaan setan yang terkutuk. Mohon maaf, godaan setan yang terkutuk yang ingin merencanakan perpecahan Partai Golkar," kata Ketua Dewan Pimpinan Nasional (Depinas) SOKSI Ahmadi Noor Supit.


Hal itu disampaikan Supit dalam pidatonya di acara pembukaan Rapimnas dan Munas ke-XII SOKSI di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa, 20 Mei 2025.

Dia menegaskan bahwa Munaslub tidak boleh terjadi. SOKSI sebagai salah satu organisasi pendiri Partai Golkar, katanya, bertekad bulat untuk menggelorakan kebersamaan, persatuan serta kesatuan seluruh jajaran dan seluruh organisasi pencetus beringin.

Noor Supit bercerita pengalaman pahit ketika terjadi dualisme kepemimpinan Partai Golkar di era Abu Rizal Bakri (Ical). Dia mengingatkan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

"Karena saya juga pernah menjadi wakil ketua umumnya Bang Ical. Saya merasakan betul apa yang terjadi pada saat itu. Dan sampai dengan itu tidak lagi, tidak boleh kita toleransi lagi ada keinginan siapapun dari kita," ucap Supit

"Apalagi dari kita. Dari seluruh Golkar. Ini tidak boleh lagi terjadi," tambahnya.

Noor Supit meminta seluruh kader Partai Golkar terkhusus kader SOKSI untuk memberikan kesempatan kepada kepemimpinan Partai Golkar saat ini dengan tidak mendorong adanya Munaslub.

"Kasih kesempatan siapapun yang memimpin partai Golkar itu untuk menyelesaikan membuktikan bahwa Golkar itu pasti bisa besar. Saya haqqul yakin tentang itu," tutupnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya