Berita

Elton John/Net

Hiburan

Elton John Tuding Pemerintah Inggris Dukung AI Curi Hak Cipta

SELASA, 20 MEI 2025 | 15:23 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Penyanyi legendaris Elton John mengkritik keras rencana pemerintah Inggris yang akan mengizinkan perusahaan teknologi memakai karya berhak cipta tanpa izin pemiliknya.

Dalam wawancaranya di acara Sunday with Laura Kuenssberg di BBC One, John menyebut pemerintah sebagai "pecundang" dan menilai rencana perubahan undang-undang hak cipta ini sebagai tindakan yang bisa dikategorikan sebagai kejahatan.

“Pemerintah sedang mencoba mengambil alih warisan budaya dan sumber penghasilan para seniman muda,” katanya, dikutip dari The Guardian, Selasa, 20 Mei 2025. 


“Menurut saya, ini adalah kejahatan. Pemerintah benar-benar pecundang. Saya sangat marah," tambahnya.

John bahkan mengatakan siap menuntut Menteri Teknologi Peter Kyle ke pengadilan jika pemerintah tetap menjalankan rencana ini.

Pekan lalu, Kyle dituduh terlalu dekat dengan raksasa teknologi seperti Google, Amazon, Apple, dan Meta, setelah analisis menunjukkan jumlah pertemuan antara kementeriannya dan perusahaan-perusahaan tersebut meningkat tajam sejak Partai Buruh menang dalam pemilu Juli lalu.

Protes John muncul saat pemerintah Inggris sedang mengkaji proposal yang memungkinkan perusahaan kecerdasan buatan (AI) menggunakan karya berhak cipta?"seperti musik, tulisan, atau gambar?"untuk melatih teknologi mereka tanpa izin, kecuali pemilik karya secara aktif menyatakan tidak setuju.

Namun menurut sumber yang dekat dengan Menteri Kyle, ide ini kini bukan lagi opsi utama, meskipun masih dipertimbangkan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya