Berita

Ilustrasi/Net

Kesehatan

Covid-19 Kembali Merebak di Asia, Kemenkes Pastikan Indonesia Aman

SELASA, 20 MEI 2025 | 09:37 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Virus Covid-19 kembali menyebar di sejumlah wilayah Asia seperti Hongkong, Singapura, China, dan Thailand. Kasus infeksi dan pasien yang mengalami gejala parah meningkat tajam di wilayah-wilayah tersebut.

Menanggapi hal ini, Kementerian Kesehatan RI menyatakan meskipun situasi di Indonesia masih terkendali dan aman, masyarakat harus tetap waspada.

“Di tengah perkembangan global, kami ingin menegaskan bahwa kondisi di Indonesia tetap aman. Pemantauan penyakit menular, termasuk Covid-19, terus kami perkuat, baik melalui sistem sentinel maupun pengawasan di pintu masuk negara,” kata Aji Muhawarman, Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenkes RI, dikutip Selasa, 20 Mei 2025.


Media Nation Thailand melaporkan bahwa pihak berwenang di Hongkong telah meningkatkan pengawasan secara ketat. Pusat Perlindungan Kesehatan setempat menyebutkan bahwa tingkat sampel pernapasan yang positif Covid-19 kini mencapai level tertinggi dalam lebih dari satu tahun terakhir.

Saat ini, tercatat ada 31 kasus parah. Selain itu, hasil pengawasan terhadap air limbah menunjukkan peningkatan konsentrasi virus yang signifikan—tanda bahwa penyebaran di masyarakat makin meluas.

Gelombang baru ini juga berdampak pada industri hiburan. Penyanyi top Hongkong, Eason Chan, harus membatalkan konsernya di Taiwan karena terinfeksi Covid-19.

Di Singapura, Kementerian Kesehatan melaporkan kenaikan kasus sebesar 28 persen, dengan total sekitar 14.200 kasus. Jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit juga naik sekitar 30 persen.

Ini adalah pertama kalinya dalam hampir satu tahun terakhir, pemerintah Singapura kembali merilis data resmi secara terbuka—langkah yang biasanya diambil saat situasi dianggap serius.

Meski demikian, belum ditemukan varian baru yang lebih ganas. Otoritas setempat menduga lonjakan kasus ini disebabkan oleh menurunnya kekebalan masyarakat, karena sudah cukup lama tidak menerima vaksin penguat atau terpapar virus.

Oleh karena itu, pemerintah Singapura mengimbau kelompok rentan—seperti lansia dan penderita penyakit bawaan—untuk segera menerima vaksin penguat.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya