Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Wall Street Menguat Tipis, Ditutup di Garis Positif

SELASA, 20 MEI 2025 | 07:36 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bursa saham Amerika Serikat (AS) mengakhiri perdagangan dengan sedikit penguatan, menyusul melemahnya sentimen investor setelah Moody’s memangkas peringkat kredit sempurna pemerintah AS. 

Dikutip dari Reuters, indeks S&P 500 hanya naik tipis 5,22 poin atau 0,10 persen ke level 5.964,10 pada penutupan perdagangan Senin 19 Mei 2025 atau Selasa pagi WIB. 

Nasdaq Composite bertambah 4,36 poin atau 0,02 persen ke 19.215,46. Sementara Dow Jones Industrial Average menguat 137,20 poin atau 0,32 persen ke posisi 42.791,94.


Moody's menurunkan peringkat kredit AS menjadi Aa1, dengan alasan defisit yang meningkat dan risiko pembiayaan kembali.

Penurunan peringkat tersebut mendorong imbal hasil 10 tahun mendekati 4,5 persen dan 30 tahun di atas 5 persen, level yang sebelumnya menekan ekuitas. 

Saham TXNM Energy menguat 7 persen setelah diumumkan bahwa perusahaan ini akan diakuisisi oleh unit infrastruktur Blackstone dalam transaksi senilai 11,5 miliar Dolar AS. 

Saham Novavax melonjak 15 persen setelah akhirnya mendapat persetujuan dari otoritas regulasi AS untuk vaksin Covid-19 miliknya, yang telah lama ditunggu. 

Saham-saham Apple dan Tesla diperdagangkan lebih rendah, anjlok 1,2 persen dan 2,2 persen. 

Dari 11 sektor dalam indeks S&P, tujuh sektor mengalami penguatan, dipimpin oleh saham-saham di sektor kesehatan, barang konsumsi primer, industri, material, dan utilitas. Saham energi menjadi yang paling merugi bersama dengan sektor barang konsumsi non-primer.

Jumlah saham yang turun jumlahnya seimbang dengan saham yang naik di Bursa Efek New York (NYSE), dengan rasio 1:1. Terdapat 216 saham yang mencatatkan harga tertinggi baru dan 50 saham menyentuh level terendah baru di NYSE.

Volume transaksi di bursa AS mencapai 19,41 miliar saham, dibandingkan dengan rata-rata harian sebanyak 17,34 miliar saham dalam 20 hari perdagangan terakhir.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya