Berita

Presiden ke-7 RI Joko Widodo/Ist

Politik

Aneh, PSI Jagokan Bapak-bapak Pensiunan Gantikan Kaesang

SELASA, 20 MEI 2025 | 05:25 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Peneliti media dan politik Buni Yani menanggapi kabar Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi yang masuk bursa calon ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Buni Yani mengatakan, apabila benar Jokowi menggantikan Kaesang Pangarep menjadi ketua umum PSI, maka dipastikan  Pemilihan Raya PSI yang akan digelar akhir Mei 2025 merupakan proses pergantian kepemimpinan teraneh di dunia. 

"Biasanya anak yang menggantikan bapak, tapi di PSI hal yang sangat tidak lazim terjadi. Bapak menggantikan anak," kata Buni Yani dikutip dari laman Facebook pribadinya, Selasa 20 Mei 2025.


Buni Yani mengatakan, biasanya regenerasi kepemimpinan itu menurun dari atas ke bawah. Tapi ini yang terjadi menaik, dari bawah ke atas. 

"Ini partai cara berpikir dan bertindaknya sangat tidak lazim," kata Buni Yani.

Sebelumnya, kata Buni Yani, PSI sangat bangga dengan anggota dan ketua yang masih muda. Tapi kali ini PSI menyalahi prinsipnya sendiri. 

"Kok malah justru mencari ketum yang sudah bapak-bapak sudah pensiun. Seperti kata anak zaman sekarang, ini partai emang agak laen," pungkasnya.

Diketahui, Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI Jakarta, William Aditya Sarana, menyatakan setuju dengan Jokowi yang kabarnya akan  maju sebagai calon Ketua Umum PSI.

“Pak Jokowi yang kerja nyatanya sudah kami rasakan sejak menjadi Gubernur DKI Jakarta patut menjadi calon Ketua Umum PSI,” kata William melalui keterangan tertulisnya, Jumat 16 Mei 2025.

"Menurut kami, Pak Jokowi juga sudah memberikan kontribusi salah satunya menggagas 'Partai Super Terbuka' yang menginspirasi kami mengadakan Pemilihan Raya ini. Oleh karena itu, wajar apabila kader PSI memberikan tempat yang istimewa baginya di sini," sambungnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya