Berita

Ilustrasi dokter/Net

Politik

Mutasi Dokter Harus Patuhi Merit System, Bukan Sekadar Pindah Tugas

SENIN, 19 MEI 2025 | 15:55 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kementerian Kesehatan diharapkan mematuhi aturan kompetensi para dokter ketika melakukan mutasi.

Hal itu disampaikan anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani, menanggapi mutasi sejumlah dokter yang tengah menjadi sorotan masyarakat.

Ia menegaskan, Kemenkes tidak hanya sekadar memindahtugaskan para dokter, tapi juga harus memperhatikan bidang atau spesialisasi yang dimiliki dokter itu sendiri, juga kebutuhan dari rumah sakit.


"Harus patuh pada merit system ya, jadi bukan cuma sekadar pindah-pindah-pindah, tapi memang dipertimbangkan apakah kemudian jika dipindah, yang ditinggalkan itu tidak kehilangan dan tidak mengganggu proses layanan," kata Netty kepada wartawan, Senin, 19 Mei 2025.

Sebaliknya, lanjut Netty, ketika dimutasi tempat tujuannya itu memang sudah siap infrastruktur, kasus yang ditangani, dan seterusnya.

"Termasuk status rumah sakit pendidikan, karena kalau dari pemaparan mereka ada yang dari Rumah Sakit Karyadi, tiba-tiba dipindahkan ke Rumah Sakit Sardjito," ucapnya.

"Ternyata di Rumah Sakit Sardjito ahli tumbuh kembang anaknya banyak, sementara di Karyadi hanya satu-satunya," tutup Netty.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya