Berita

Prabowo Subianto dan Budi Arie Setiadi/Ist

Politik

Kasus Budi Arie Ujian Komitmen Prabowo soal Penegakan Hukum

SENIN, 19 MEI 2025 | 12:19 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Mantan Menteri Menkominfo, Budi Arie Setiadi diduga  menerima jatah hingga 50 persen dari situs-situs judi online yang tak diblokir.

Hal itu ditanggapi pengamat politik Rocky Gerung yang menyebut, kasus ini menjadi ujian moral dan politik terbesar bagi Presiden Prabowo Subianto di awal masa pemerintahannya.

“Ujian terberat Presiden Prabowo hari-hari ini adalah soal penegakan hukum dalam upaya memberantas korupsi,” kata Rocky lewat kanal YouTube miliknya, Senin 19 Mei 2025.


Menurutnya, publik sudah terlalu sering melihat kasus-kasus besar yang semula disorot tajam, namun perlahan menghilang tanpa kejelasan. Karena itu, keterbukaan fakta di persidangan yang menyeret Budi Arie menuntut respons konkret.

“Jadi kita mulai melihat bahwa kondisi psikologi publik hari ini adalah menuntut kejelasan kasus-kasus ini, karena terucap dari banyak pidato Presiden Prabowo untuk pemberantasan korupsi," tegasnya.

Akademisi yang akrab disapa RG itu juga menyoroti bagaimana akar dari pembiaran praktik korupsi hari ini bisa ditelusuri sejak era Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi. 

Menurut Rocky, terdapat “permissiveness” alias pembiaran dari rezim sebelumnya, bahkan terhadap kasus-kasus yang menyangkut lingkaran keluarga presiden.

Banyak kasus yang menyangkut gratifikasi, pencucian uang (money laundering), bahkan menyerempet nama keluarga presiden, tidak pernah diproses secara serius.

Rocky mengingatkan bahwa momentum ini adalah titik penting bagi Presiden Prabowo untuk membuktikan konsistensi antara ucapan dan tindakan. Ia mendesak pemerintah untuk tidak lagi membiarkan kasus-kasus besar hilang begitu saja.

“Jadi kita mau tuntut sebetulnya, semacam kejelasan, apakah kasus ini sama-sama dalam kualitas pemikiran Presiden Prabowo?" tandas Rocky Gerung.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya