Berita

Putri Kerajaan Maroko, Lalla Hasnaa, memimpin rapat perdana Dewan Direksi Yayasan Teater Kerajaan Rabat/Ist

Dunia

Putri Lalla Hasnaa Pimpin Rapat Perdana Yayasan Teater Kerajaan Rabat, Dihadiri Istri Macron

SABTU, 17 MEI 2025 | 12:42 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Putri Kerajaan Maroko, Lalla Hasnaa, memimpin rapat perdana Dewan Direksi Yayasan Teater Kerajaan Rabat yang digelar di gedung teater kebanggaan itu Maroko pada Kamis, 16 Mei 2025. 

Dalam rapat ini, ia didampingi oleh Ibu Negara Prancis, Brigitte Macron, sebagai salah satu anggota dewan kehormatan.

Teater Kerajaan Rabat merupakan bagian dari visi besar Raja Maroko Mohammed VI untuk menjadikan seni dan budaya sebagai pilar utama pembangunan nasional Maroko. 


“Teater Kerajaan bertujuan untuk menanamkan dinamika budaya modernis di Maroko, dan merayakan keragaman budaya, sehingga menonjolkan identitas jamak Kerajaan di panggung internasional,” bunyi pernyataan resmi kerajaan, dikutip Sabtu 17 Mei 2025.

Adapun Dewan Direksi Yayasan Teater Kerajaan Rabat mencakup tokoh-tokoh terkemuka dari berbagai latar belakang geografis, budaya, dan profesional, yang akan berupaya untuk menetapkan dan memperkaya kerangka kerja strategis bagi lembaga tersebut.

Dewan Direksi Yayasan Teater Kerajaan Rabat meliputi Sheikha Al Mayassa Bint Hamad Al-Thani, Ketua Museum Qatar, dan Brigitte Macron, istri Presiden Prancis Emmanuel Macron.

Anggota lainnya adalah Othman Benjelloun, Michael Zaoui, Makhtar Diop, dan Huda Alkhamis-Kanoo. Dewan tersebut juga mencakup Gad Elmaleh, Michel Canesi, Hélène Mercier-Arnault, Farid Bensaïd, dan Mohamed Yacoubi.

Pembangunan Teater Kerajaan Rabat ini disebut sebagai wujud nyata dari Raja Mohammed VI dalam mendorong pembangunan manusia serta pertumbuhan ekonomi dan sosial. 

Melalui institusi ini, Maroko berharap bisa menghadirkan wajah baru dunia seni yang lebih inklusif dan berorientasi masa depan.

Teater ini juga diharapkan menjadi ruang kreativitas dan ekspresi bagi generasi muda, sekaligus menjadi panggung internasional yang mempromosikan kekayaan budaya Maroko ke dunia.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya