Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Tiga Indeks Utama Melesat. Wall Street Berpesta

SABTU, 17 MEI 2025 | 08:31 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Indeks saham di bursa Wall Street melesat, menutup pekan ini dengan catatan positif. 

Meredanya perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China mendorong optimisme pasar, tecermin dari lonjakan tajam pada ketiga indeks utama. 

Saat ini, investor memantau kejelasan lebih lanjut soal arah kebijakan perdagangan AS, termasuk kebijakan pajaknya, setelah RUU pajak besar-besaran yang diusulkan Presiden AS Donald Trump gagal melewati prosedur penting di Kongres. 


Trump juga akan mengirimkan surat kepada sejumlah negara dalam dua hingga tiga pekan ke depan untuk menetapkan tarif baru, menggantikan proses negosiasi dagang yang dianggap terlalu memakan waktu.

Dikutip dari CNBC internasional, S&P 500 ditutup menguat 0,70 persen ke level 5.958,38, membukukan kenaikan mingguan sebesar 5,3 persen, salah satu yang tertinggi dalam tahun ini.. 

Nasdaq Composite juga naik 0,52 persen ke posisi 19.211,10.

Sementara Dow Jones Industrial Average melonjak 331,99 poin (0,78 persen) dan berakhir di level 42.654,74. Kenaikan tersebut membawa Dow Jones kembali ke zona positif sepanjang 2025.

Secara mingguan, Nasdaq mencatat lonjakan mingguan terbesar di antara indeks utama, dengan kenaikan 7,2 persen, didorong oleh reli saham-saham teknologi. 

Saham Nvidia melesat sekitar 16 persen dalam sepekan, Meta Platforms juga menguat 8 persen pekan ini. 

Kinerja positif Wall Street terjadi meski data sentimen konsumen dari University of Michigan menunjukkan pelemahan, dengan indeks berada di posisi terendah kedua dalam sejarah. 

Konsumen juga memproyeksikan inflasi naik menjadi 7,3 persen dalam setahun ke depan, dari 6,5 persen bulan sebelumnya.

Di Bursa Efek New York, jumlah saham yang naik mengungguli yang turun dengan rasio 2,72 banding 1. Sebanyak 207 saham mencetak harga tertinggi baru, sementara 34 saham mencatat harga terendah baru.

Volume transaksi di bursa AS mencapai 17,61 miliar lembar saham, lebih tinggi dari rata-rata 20 hari terakhir yang berada di angka 17,04 miliar.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya