Berita

Presiden RI Prabowo Subianto/Repro

Dunia

Prabowo Bangkitkan Semangat Dunia Islam lewat Inspirasi Tokoh-Tokoh Kejayaan Masa Lalu

RABU, 14 MEI 2025 | 20:57 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Presiden RI Prabowo Subianto, menyampaikan pidato bersejarah dalam Sidang ke-19 Session of the Conference of the Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) yang digelar di Gedung DPR, Jakarta pada Rabu malam, 14 Mei 2025. 

Dalam pidatonya, Prabowo mengajak seluruh delegasi untuk merenungkan kembali warisan keteladanan tokoh-tokoh besar dalam sejarah Islam sebagai inspirasi dalam menghadapi tantangan dunia modern.

"Sebelum kita membahas isu-isu besar yang tengah dihadapi dunia Islam sekarang, saya mengajak kita semua merenungkan kisah dan keteladanan para tokoh besar dalam sejarah Islam," ujar Prabowo. 


Ia menekankan bahwa kisah-kisah tersebut bukan sekadar catatan sejarah, melainkan sumber nilai dan inspirasi yang relevan untuk saat ini.

Prabowo menyinggung beberapa tokoh besar Islam, seperti Salahuddin Al-Ayubi, yang dikenal sebagai penakluk Yerusalem namun tetap menunjukkan kebesaran hati dengan tidak membalas dendam. 

"Keteladanan ini menunjukkan bahwa kekuatan sejati seorang pemimpin adalah kasih sayang, rasa kemanusiaan, dan tekad untuk selalu melindungi yang lemah," tegas Prabowo.

Ia juga menyebut Khalid bin Walid sebagai simbol pengabdian tanpa pamrih, yang rela melepas jabatannya demi kepentingan umat.

"Keikhlasan ini menunjukkan kepada kita bahwa kekuasaan bukan tujuan, melainkan suatu amanah," kata Prabowo.

Selain itu, Prabowo memuji sosok Muhammad Al-Fatih yang menaklukkan Konstantinopel di usia muda, sebagai contoh pemimpin visioner yang memadukan ilmu pengetahuan, iman, dan strategi. 

"Ia menunjukkan bahwa pemuda Islam bisa menjadi pemimpin dunia jika dibekali pendidikan dan keyakinan yang benar," jelasnya.

Dalam pidatonya, Prabowo juga menyinggung pentingnya persatuan umat Islam dalam menghadapi isu-isu global seperti krisis Palestina. 

"Kalau kita tidak bisa mengurus bangsa kita sendiri, bagaimana kita mau membantu umat yang sedang dalam kesusahan? Suara kita didengar kalau kita bersatu dan kita kuat," ujarnya penuh semangat.

Prabowo mengungkapkan bahwa sebelum tiba di forum parlemen, ia sempat berbincang dengan Sultan Brunei Darussalam  Hassanal Bolkiah dan sepakat bahwa dunia Islam memiliki potensi untuk menjadi solusi bagi dunia.

"Ajaran Islam adalah ajaran perdamaian. Esensi ajaran Islam adalah cinta kasih,” kata Prabowo, mengingatkan kembali inti dari misi Islam sebagai rahmat bagi semesta alam.

Ia menutup pidatonya dengan seruan kuat untuk merapatkan barisan dan menghidupkan kembali semangat para tokoh besar Islam. 

"Marilah kita satukan langkah. Kita buktikan bahwa Islam hadir sebagai rahmat bagi semesta alam," ujar Prabowo.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya