Berita

Aendra Medita (tangkapan layar/RMOL)

Politik

Ini Kesaksian Penulis Buku 'Jokowi Undercover' soal Ijazah Palsu

SELASA, 13 MEI 2025 | 18:54 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Seorang wartawan senior bernama Aendra Medita menyampaikan kesaksian sahabatnya yang merupakan penulis buku 'Jokowi Undercover', Bambang Tri Mulyono terkait masalah ijazah palsu. 

Dalam akun Tiktok Yossehen berdurasi sekitar 9 menit, Aendra menceritakan kedekatannya dengan Bambang Tri Mulyono yang pernah dibui atas buku tersebut.

“Saya bawa Bambang Tri, dia dalam pencarian saya simpen dia di Kukusan, nggak ada yang tahu. Selama 6 bulan. Saya kontrakin. Tapi 6 bulan saya capek bawa dia. Saya punya relasi dia karena dia jurnalis. Dia jurnalis Wawasan, dia pernah jadi wartawan koran Jepang,” kata Aendra dalam video tersebut


Kemudian, ia tak percaya bahwa Bambang Tri merupakan seorang intel seperti yang dihembuskan banyak orang. 

Lantas, Bambang Tri mengatakan bahwa ada kesalahan ketika dirinya ditahan akibat buku Jokowi Undercover I. 

Pasalnya, Bambang Tri tidak pernah menyebut Jokowi PKI, tapi Aiman Witjaksono yang menyebutnya kala itu hingga menuntut Aiman memberikan ganti rugi Rp1 triliun.

Aendra lalu menyinggung soal ijazah palsu Jokowi yang akan dikeluarkannya saat itu. Ia menyebut bahwa jika isu ijazah ini keluar akan berbahaya. Pasalnya, Jokowi saat itu masih menjadi presiden.

“Satu kalimat Kang Pian tembak kepala saya kalau ijazah Jokowi enggak palsu. Karena Bambang Tri ini cerdas, satu nomor palsunya saja tahu. Nomor ijazahnya saja tahu, itu UGM,” jelasnya.

Ia menerangkan bahwa banyak alumni UGM angkatan ‘85 (1985) tidak mau berbicara mengenai ijazah palsu Jokowi.

“Angkatan 85 nggak mau ngomong. Pertama takut, kedua ada yang sudah jadi komisaris, ketiga ada yang sudah aman. Dosa besarnya siapa yang sekarang (pernah) menjabat setneg, dia rektor aktif kala itu, dia tahu banyak,” tutupnya.

Sosok tersebut tak lain adalah Pratikno yang kini menjabat Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan di era Kabinet Merah Putih pimpinan Prabowo-Gibran.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya