Berita

Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping/Net

Dunia

AS-China Akhirnya Gelar Pertemuan Langsung Pertama Sejak Tarif Trump Diberlakukan

SABTU, 10 MEI 2025 | 21:28 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Di tengah ketegangan perang dagang, Amerika Serikat dan China akhirnya kembali duduk bersama dalam perundingan tingkat tinggi yang digelar di Jenewa, Swiss, pada Sabtu 10 Mei 2025.

Ini menjadi pertemuan langsung pertama antara kedua negara sejak Presiden AS Donald Trump menetapkan tarif tinggi terhadap impor dari China.

Delegasi AS dipimpin oleh Menteri Keuangan Scott Bessent dan Perwakilan Dagang Jamieson Greer, sementara dari pihak China hadir Wakil Perdana Menteri He Lifeng. 


Sekitar pukul 09.30 pagi waktu setempat, Bessent dan Greer bersama puluhan pejabat AS terlihat meninggalkan Hotel Intercontinental Jenewa menuju lokasi rahasia, dikawal ketat oleh kepolisian. Delegasi China berangkat dari Hotel President Wilson di tepi Danau Jenewa.

Meski lokasi pasti negosiasi dirahasiakan, kantor berita AFP memastikan pertemuan berlangsung di tempat tertutup di sisi lain kota. Media pemerintah China mengonfirmasi bahwa pembicaraan telah dimulai pada sore hari waktu setempat.

AS diketahui telah mengenakan tarif hingga 145 persen terhadap berbagai produk asal China, bahkan bea masuk kumulatif pada beberapa barang mencapai 245 persen. Sebagai respons, China juga menerapkan tarif sebesar 125 persen terhadap barang-barang impor dari AS. Namun, Presiden Trump memberikan sinyal kemungkinan penurunan tarif. 

"Tarif 80 persen pada China tampaknya tepat!" katanya dalam Truth Social, yang menandakan potensi pelonggaran. 

Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick memperkuat sinyal tersebut, menyatakan bahwa Trump ingin meredakan ketegangan dan mencari solusi.

Kendati demikian, Sekretaris Pers Trump, Karoline Leavitt, menegaskan bahwa penurunan tarif tidak akan dilakukan secara sepihak tanpa adanya konsesi dari pihak China.

Pertemuan ini dinilai sebagai langkah positif oleh berbagai pihak. Penasihat senior di Center for Strategic and International Studies, Bill Reinsch menyambut baik inisiatif dialog ini. 

Sementara itu, Xu Bin, profesor ekonomi di China Europe International Business School, menyebut pentingnya pertemuan ini mengingat hanya China yang masih memberlakukan tarif balasan terhadap kebijakan tarif era Trump.

"Karena China adalah satu-satunya negara yang memiliki tarif balasan terhadap tarif Trump," kata Xu Bin.

China sebelumnya bersikeras bahwa AS harus terlebih dahulu mencabut tarif sebagai syarat untuk kesepakatan lebih lanjut, sambil menegaskan komitmennya untuk melindungi kepentingan nasional.

Populer

Jokowi Jadi Ketum PSI, Pertama Dalam Sejarah Bapak Gantikan Anak

Rabu, 14 Mei 2025 | 18:31

Roy Suryo-Rismon Sianipar-Dokter Tifa Trio Gila

Selasa, 20 Mei 2025 | 04:25

IDI Minta Menkes Dicopot Gegara Bikin Kolegium Tandingan

Selasa, 13 Mei 2025 | 19:59

Minta Dikawal TNI, Kejagung Dicurigai Bakal Usut Kasus Libatkan Petinggi Polri

Selasa, 13 Mei 2025 | 18:33

Tak Dihadiri Gojek-Grab, FGD BAM DPR Dorong Potongan 10 Persen untuk Aplikator

Kamis, 15 Mei 2025 | 01:16

Ini Kesaksian Penulis Buku 'Jokowi Undercover' soal Ijazah Palsu

Selasa, 13 Mei 2025 | 18:54

Serap Aspirasi Ojol, DPR Akan Rancang UU Transportasi Online

Selasa, 20 Mei 2025 | 22:20

UPDATE

Industri Kencan Online Loyo, CEO Tinder Mundur

Jumat, 23 Mei 2025 | 09:54

Frustrasi dengan Kondisi Politik Bangladesh, PM Yunus Berniat Mundur

Jumat, 23 Mei 2025 | 09:46

Pemerintah Salurkan KUR kepada 1,7 Juta Debitur per 16 Mei 2025

Jumat, 23 Mei 2025 | 09:38

OPEC+ akan Tingkatkan Produksi, Harga Minyak Makin Anjlok

Jumat, 23 Mei 2025 | 09:24

Tiga Mahasiswa Trisakti dari 93 yang Diamankan Pasca Demo Positif Narkoba

Jumat, 23 Mei 2025 | 09:14

Saham-saham Asia Dibuka Menguat di Perdagangan Jumat Pagi

Jumat, 23 Mei 2025 | 08:56

Imbal Hasil Obligasi Amerika Melemah, Wall Street Ditutup Mendatar

Jumat, 23 Mei 2025 | 08:28

KPK Dalami Dugaan Budi Arie Setiadi Terima Jatah Pengamanan Situs Judol

Jumat, 23 Mei 2025 | 08:15

AS Sahkan RUU Pajak Usulan Trump, Greenback Melesat

Jumat, 23 Mei 2025 | 08:05

Komisi V DPR Desak Kemenhub Turunkan Harga Tiket Pesawat

Jumat, 23 Mei 2025 | 07:45

Selengkapnya