Berita

Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno menyambut hangat kunjungan Duta Besar Inggris Dominic Jermey dan Utusan Khusus Pemerintah Inggris yang menangani masalah perubahan iklim Rachel Kyte/RMOL

Politik

Eddy Soeparno Bahas Energi Baru Terbarukan Bersama Utusan Pemerintah Inggris

KAMIS, 08 MEI 2025 | 21:31 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno menyambut hangat kunjungan Duta Besar Inggris Dominic Jermey dan Utusan Khusus Pemerintah Inggris yang menangani masalah perubahan iklim Rachel Kyte, di Gedung Nusantara III, Komplek DPR, Senayan, Jakarta, Kamis 8 Mei 2025.

Eddy menerangkan pertemuan selama satu jam itu membahas tentang berbagai isu terkait proses transisi energi yang ada di Indonesia dan permasalahan serta perubahan iklim yang terjadi saat ini di Tanah Air.

Eddy menjelaskan kepada Rachel Kyte dan delegasi tentang program transisi energi serta ketahanan energi Indonesia sesuai Program Asta Cita Presiden Prabowo.


"Saya menjelaskan bahwa Indonesia terus berupaya mencapai target pertumbuhan ekonomi 8 persen dengan tetap berpegang pada komitmen untuk melakukan dekarbonisasi perekonomian dengan target Net Zero Emissions (NZE) di 2060 mendatang," kata Eddy.

Selain itu, lanjut Eddy, mereka juga membahas soal peraturan soal perubahan iklim yang ada di Indonesia, kemudian forum legislasi dan juga perkembangan tren teknologi yang mendukung program-program penanganan perubahan iklim.

“Tantangan yang ada di berbagai negara, yang telah diinventarisir oleh Ibu Rachel Kyte selaku utusan Khusus Pemerintah Inggris bidang perubahan iklim,” sambungnya.

Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional ini juga saling bertukar informasi dengan pemerintah Inggris, juga menukar pengalaman bagaimana menangani perubahan iklim yang terjadi saat ini.

Eddy juga menjelaskan berbagai tantangan yang dihadapi Indonesia, khususnya dalam membangun sumber-sumber energi terbarukan yang tersebar di seluruh Indonesia dan karena itu membutuhkan investasi tambahan di jaringan transmisi.

"Tantangan pendanaan yang nilainya hampir 200 miliar Dolar AS juga menjadi topik pembahasan. Dalam hal ini kami sepakat untuk melakukan pertukaran informasi, pengalaman dan teknologi ke depannya," katanya.

Sementara itu, dalam pertemuan tersebut Rachel Kyte berbagi pengalaman Inggris dalam transisi energi dan perkembangan transisi energi saat ini yang semakin mengandalkan energi angin.

Selain itu, pembahasan dalam pertemuan ini juga mencakup pengembangan pasar karbon di Indonesia dimana Rachel Kyte mengapresiasi keterlibatan dan dukungan Eddy Soeparno yang aktif terlibat dalam meningkatkan aktivitas perdagangan karbon di Indonesia.

Secara khusus Rachel Kyte juga menyampaikan kesepakatan dan persetujuannya untuk menjalin kerjasama yang lebih erat antara Inggris dengan Indonesia dalam rangka percepatan transisi energi dan penanganan perubahan iklim.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya