Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Penindakan Tegas Premanisme Tumbuhkan Kepercayaan Investor

KAMIS, 08 MEI 2025 | 13:41 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Terpadu Operasi Penanganan Premanisme dan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) oleh pemerintah direspons positif Wasekjen Partai Demokrat Didik Mukrianto. 

“Satgas ini saatnya bergerak cepat, mengingat menjaga stabilitas nasional dan keamanan masyarakat sangat penting," kata Didik lewat akun X miliknya, Kamis Mei 2025.

Didik menilai, kehadiran Satgas juga penting untuk melindungi iklim investasi dan usaha. Sebab aksi premanisme dapat menghambat pertumbuhan ekonomi melalui pungli atau ancaman terhadap pelaku usaha. 


“Respons cepat dari Satgas penting untuk menciptakan iklim usaha yang sehat, kompetitif, dan menarik bagi investor, sesuai arahan Presiden Prabowo,” kata Didik.

Lebih lanjut, Didik menyoroti pentingnya koordinasi antarlembaga, seperti TNI, Polri, dan kementerian terkait, guna menghindari ego sektoral dan tumpang tindih kewenangan.

Anak buah Ketua Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono itu juga mendorong partisipasi aktif masyarakat dengan menyediakan saluran pengaduan. 

“Respons cepat terhadap laporan ini penting untuk membangun kepercayaan publik dan mendorong partisipasi aktif dalam menciptakan lingkungan yang aman," kata Didik.

Didik menambahkan, penundaan penindakan hanya akan memberi ruang bagi pelaku premanisme memperluas pengaruh dan memungkinkan terjadinya pembiaran oleh oknum. 

"Dengan bertindak cepat, Satgas dapat segera menangani ancaman premanisme, memastikan kehadiran negara yang nyata, dan menciptakan ruang publik yang bebas dari intimidasi," pungkas Didik.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya