Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Tren Beli Emas Meroket, MIND ID Optimalkan Layanan Emas Digital

SELASA, 22 APRIL 2025 | 16:24 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Meningkatnya antusiasme masyarakat Indonesia terhadap investasi logam mulia baru-baru ini membuat BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID, mengajak masyarakat untuk mengoptimalkan Brankas LM. 

Brankas LM merupakan platform investasi dan penyimpanan emas digital milik Grup MIND ID, melalui PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM dan Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia (UBPP LM). 

Melalui platform Brankas LM, masyarakat dapat membeli dan menyimpan emas fisik dalam bentuk digital secara mudah, aman, dan terpercaya. Di samping itu, masyarakat dapat membeli emas secara real-time tanpa harus mengantre.


"Permintaan investasi emas saat ini sangat tinggi, dan ini menjadi momentum yang tepat untuk mengoptimalkan platform Brankas LM," kata Direktur Portofolio dan Pengembangan Usaha MIND ID, Dilo Seno Widagdo di Jakarta pada Selasa, 22 April 2025. 

Dilo menjelaskan, dengan menggunakan Brankas LM, emas yang dibeli tersimpan secara aman dan tersertifikasi, serta dapat dikonversi menjadi bentuk fisik kapan saja atau bahkan dijual kembali di harga spot yang dianggap menguntungkan. 

“Banyak kemudahan yang ditawarkan. Ini saat yang tepat untuk mengoleksi emas untuk tabungan masa depan,” tambahnya.

Meningkatnya tren investasi emas didorong oleh kenaikan harga emas di pasar global dan domestik. Hal ini juga diperkuat oleh penguatan nilai tukar dolar AS, terutama pada periode April hingga Juli, saat jatuh tempo pembayaran utang luar negeri dan pembagian dividen dari berbagai korporasi nasional.

Bahkan saat ini bank-bank sentral di berbagai negara mulai mengalihkan cadangan devisanya ke dalam bentuk emas sebagai strategi mitigasi terhadap ketidakpastian global. 

Untuk menjawab lonjakan permintaan tersebut, MIND ID melalui Antam dan PT Freeport Indonesia terus memperkuat cadangan dan produksi emas.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya