Berita

Ilustrasi/RMOL via AI

Bisnis

Trump dan Powell Kembali Tegang, Greenback Tersungkur

SENIN, 21 APRIL 2025 | 09:00 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Mata uang Dolar Amerika Serikat (AS)  tersungkur. 

Dikutip dari Reuters, indeks Dolar (Indeks DXY), ukuran greenback terhadap sekeranjang enam mata uang utama lainnya, merosot ke level terendah tiga tahun di 98,623 pada sesi Senin Senin pagi, 21 April 2025. 

Investor nampaknya kembali goyah dan menilai ekonomi AS akan terpukul yang disebabkan oleh rencana Presiden Donald Trump untuk merombak Federal Reserve, yang akan mempertanyakan independensi bank sentral.


Penasihat ekonomi Gedung Putih, Kevin Hassett, mengatakan Presiden dan timnya terus mempelajari apakah mereka dapat memecat Chairman Fed Jerome Powell, hanya sehari setelah Trump mengatakan pemecatan Powell "tidak bisa dilakukan cukup cepat" saat dia meminta the Fed untuk memangkas suku bunga.

Dolar AS merosot ke level terendah terhadap Euro, di mana Euro mencapai titik tertinggi tiga tahun di level 1,1476 Dolar AS.

Dolar AS terakhir diperdagangkan 0,58 persen lebih rendah di 141,40 Yen.

Poundsterling juga mencapai puncaknya di 1,3339 Dolar AS, tertinggi sejak 1 Oktober, sementara Dolar Australia menyentuh puncak dalam dua bulan di 0,6396 Dolar AS.

Dolar AS juga melorot 0,9 persen terhadap Franc Swiss di 0,8119.

Yuan di pasar offshore menguat sekitar 0,1 persen menjadi 7,2966 per Dolar AS.

China secara luas diperkirakan tidak akan mengubah suku bunga acuannya pada penetapan bulanan hari ini, tetapi pasar berspekulasi pada lebih banyak stimulus segera diluncurkan dalam menghadapi meningkatnya perang dagang China-AS.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya