Berita

Fotokopi ijazah S1 Kehutanan Presiden ke-7 RI Joko Widodo/Ist

Politik

Ijazah Jokowi akan Terus Diragukan Sampai Bukti Asli Dipamerkan

MINGGU, 13 APRIL 2025 | 09:00 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Tim kuasa hukum Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi mempertimbangkan upaya hukum terkait tuduhan bahwa ijazah Jokowi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) palsu. Mereka menilai tuduhan itu sudah mengarah pada fitnah.

Menanggapi hal ini, Presidium Forum Alumni Kampus Seluruh Indonesia (AKSI), Juju Purwantoro, yang selama ini juga menggugat keaslian ijazah Jokowi, menegaskan bahwa hingga kini belum ada putusan pengadilan yang menyatakan pihaknya kalah dalam persidangan.

"Selama ini lebih dari dua tahun penulis selaku anggota tim hukum penggugat ijazah palsu Jokowi, telah menggugat sebanyak dua kali persidangan Perdata di PN Jakarta Pusat dan satu kali Pidana di PN Solo," kata Juju, Minggu 13 April 2025.


Juju mengklaim bahwa kasus perdata di PN Jakarta Pusat dan pidana di PN Solo belum pernah masuk ke tahap pembuktian karena majelis hakim menyatakan tidak berwenang menangani perkara tersebut. 

"Di sini patut diduga sekali ada 'intervensi politik' atas kasus tersebut," tegasnya.

Menurutnya, publik masih berhak mencurigai keaslian ijazah Jokowi hingga ada bukti fisik yang ditunjukkan secara resmi di persidangan. Ia juga meragukan pernyataan UGM soal Jokowi sebagai alumni karena belum disertai bukti konkret berupa ijazah asli.

“Jika Jokowi menegaskan bahwa pihak yang menuduh yang harus dapat membuktikan tuduhan tersebut, maka pihak penggugat sudah mendalilkan bahwa ijazah Jokowi palsu. Jadi demi hukum, pihak Jokowi yang harus membuktikan kepemilikan (keabsahan) ijazahnya," pungkas Juju.

Kasus ini menyoroti pentingnya transparansi dan kekuatan pembuktian dokumen otentik dalam perkara hukum, demi menjunjung kebenaran hukum baik secara formil maupun materiil.



Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya